billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Kapolda Maluku Perkuat Patroli Respons Cepat untuk Cegah Konflik Sosial di Daerah Rawan

Oleh Shila Glorya
SHARE   :

Kapolda Maluku Perkuat Patroli Respons Cepat untuk Cegah Konflik Sosial di Daerah Rawan
Foto: Kapolda Maluku memberikan arahan dalam pengecekan kesiapan personel dan kendaraan patroli respon cepat, di Ambon, Selasa (sumber: ANTARA/Winda Herman)

Pantau - Kepolisian Daerah (Polda) Maluku meningkatkan sistem patroli respons cepat sebagai bentuk kesiapsiagaan menghadapi potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah Maluku.

Kapolda Maluku Irjen Pol Dadang Hartanto menegaskan bahwa kecepatan dan kesiapsiagaan aparat sangat penting dalam mencegah eskalasi konflik yang bisa timbul dari persoalan kecil di tengah masyarakat.

"Banyak perkelahian atau bentrokan besar berawal dari masalah kecil. Namun karena keterlambatan kehadiran polisi di tempat kejadian, situasi yang semula kecil bisa berkembang menjadi besar dan sulit dikendalikan," ungkapnya.

Pemeriksaan Kesiapan dan Hadirnya Dukungan Penuh Pimpinan

Langkah peningkatan sistem respons cepat tersebut ditandai dengan pengecekan langsung kesiapan personel dan kendaraan patroli oleh Kapolda di Lapangan Letkol Pol Chr. Tahapary, Tantui, Ambon.

Turut hadir dalam kegiatan ini Wakapolda Maluku Brigjen Pol Imam Tobroni, sejumlah pejabat utama Polda Maluku, serta Kapolresta Ambon.

Kapolda menekankan bahwa kehadiran cepat aparat kepolisian adalah kunci utama menjaga stabilitas keamanan di tengah masyarakat yang dinamis.

"Saya minta seluruh personel dapat hadir dengan cepat setiap kali masyarakat membutuhkan kehadiran kita," ia mengungkapkan.

Respons Cepat untuk Keamanan dan Kemanusiaan

Gangguan kamtibmas yang memerlukan penanganan segera dikategorikan dalam dua jenis utama, yaitu gangguan kontijensi seperti tawuran antarkampung dan aksi kekerasan, serta kondisi darurat kemanusiaan seperti serangan jantung atau situasi medis kritis.

"Kita harus mampu merespons setiap permintaan dengan cepat, baik yang berkaitan dengan keamanan maupun kemanusiaan. Kehadiran cepat polisi bisa menyelamatkan situasi, bahkan nyawa," ujar Kapolda Dadang Hartanto.

Ia juga menekankan pentingnya patroli respons cepat untuk memetakan wilayah rawan konflik dan membangun komunikasi aktif dengan tokoh masyarakat, tokoh agama, dan pemuda di setiap daerah.

Menurutnya, pendekatan sosial ini sangat penting untuk mendeteksi potensi konflik sejak dini dan menghindari terjadinya bentrokan massal.

"Petugas patroli harus tahu siapa tokoh penting di areanya, memahami dinamika sosial, dan mampu mengidentifikasi potensi konflik lebih awal. Dengan begitu, langkah pencegahan bisa dilakukan secara tepat," katanya.

Penulis :
Shila Glorya