Pantau - PT Pertamina Energy Terminal (PET) memperkuat komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir melalui program pemberdayaan nelayan dan literasi energi di Tanjung Uban, Bintan, Kepulauan Riau.
Langkah ini menjadi bagian dari strategi sosial PET untuk menciptakan manfaat nyata di sekitar wilayah operasional dan mendukung prinsip keberlanjutan energi nasional.
Pemberdayaan Ekonomi dan Literasi Energi di Kampung Mentigi
PET yang merupakan anak usaha PT Pertamina International Shipping (PIS) dan bagian dari PT Pertamina (Persero), menyalurkan bantuan alat tangkap berupa bubu kepiting dan jaring udang kepada para nelayan di Kampung Mentigi.
Program ini dilakukan melalui kerja sama dengan Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (KNTI) Bintan Utara sebagai bentuk dukungan terhadap peningkatan ekonomi masyarakat pesisir.
“Kami terus memperkuat kontribusi sosial agar keberadaan PET benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar,” ungkap Direktur Utama PET, Bayu Prostiyono.
Selain itu, PET juga melakukan perbaikan fasilitas sekolah dasar dan menghadirkan program literasi energi bagi pelajar setempat, guna meningkatkan pemahaman energi sejak dini.
Program Kreasea dan Komitmen Lingkungan Berkelanjutan
Seluruh program sosial dan lingkungan PET dijalankan dalam payung Kreasea Series, program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang mengusung prinsip Beyond Compliance.
Salah satu kegiatan unggulan adalah KolaboraSEA Energy, yaitu edukasi konservasi laut dan pengelolaan sampah pesisir yang melibatkan komunitas muda dan pelajar lokal.
PET juga memastikan seluruh pengelolaan limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) dilakukan secara aman dan sesuai standar Environmental, Social, and Governance (ESG).
“Kami memastikan seluruh kegiatan operasional, termasuk pengelolaan lingkungan, dilaksanakan sesuai peraturan yang berlaku,” ujar Bayu.
Manajer Integrated Terminal Tanjung Uban, Yohannes M. Sianturi, menegaskan bahwa PET selalu terbuka untuk kolaborasi dengan berbagai pihak.
“Kami ingin memastikan keberadaan terminal energi ini memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat Bintan. PET terbuka untuk berdialog dan berkolaborasi dalam berbagai inisiatif sosial maupun lingkungan,” jelasnya.
Langkah PET ini menjadi bagian dari upaya menciptakan ketahanan ekonomi dan ekosistem pesisir yang berkelanjutan bagi komunitas lokal.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf
