Pantau - Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Johni Asadoma bersama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengajak masyarakat Jawa Timur yang tinggal di NTT untuk terus memperkuat semangat persaudaraan serta kerja sama ekonomi antardaerah.
Ajakan ini disampaikan dalam forum silaturahmi antara pemerintah dan warga Jatim yang bermukim di Kupang, NTT.
Simbol Persatuan dan Kontribusi Sosial-Ekonomi
Dalam sambutannya, Johni Asadoma menyatakan bahwa masyarakat Jawa Timur yang telah lama menetap di NTT telah menunjukkan kebersamaan, keharmonisan, serta menjadi penggerak toleransi dan semangat kewirausahaan di daerah.
“Masyarakat Jawa Timur di NTT sudah menyatu, sudah merajut kebersamaan dan keharmonisan, bahkan menjadi motivator bagi warga lokal,” ujarnya.
Ia juga mengisahkan pengalaman pribadinya yang menunjukkan kedekatan historis antara kedua wilayah.
“Kami dulu berangkat naik kapal hewan, ngumpet di rumput makanan sapi. Ketahuan, akhirnya kami bantu bersih kapal dan memasak. Setelah 41 tahun, saya akhirnya bertemu lagi dengan orang yang menolong kami waktu itu,” kenangnya.
Keberadaan warga Jatim dinilai memberikan kontribusi besar dalam kehidupan sosial dan ekonomi di wilayah NTT.
Perkuat Social Capital dan Jaringan Ekonomi Antarwilayah
Gubernur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan apresiasinya atas kebersamaan warga asal Jawa Timur di NTT yang telah menjadi bagian penting dari pembangunan daerah.
“Terima kasih atas kebersamaan dan keriuhan yang penuh kehangatan. Warga Jawa Timur yang ada di NTT telah menjadi penguat bagi seluruh pembangunan di NTT. Tetaplah guyub dan rukun,” ucap Khofifah.
Ia menekankan pentingnya menjaga semangat “Guyub Rukun Jaya” sebagai kekuatan sosial bangsa yang mampu menyatukan dan menggerakkan pembangunan.
Menurut Khofifah, K2S (Kontak Kerukunan Sosial) adalah bentuk nyata dari social capital yang menjadi fondasi penting dalam pendekatan ekonomi modern.
“Dalam pendekatan ekonomi modern, social capital menjadi fondasi penting, dan di Indonesia, nilai itu tumbuh alami di setiap etnis dan komunitas,” jelasnya.
Khofifah juga menambahkan bahwa forum silaturahmi semacam ini bukan hanya ajang temu kangen, tetapi ruang strategis untuk memperkuat:
- Jejaring dagang
- Investasi antarwilayah
- Distribusi produk unggulan antarprovinsi
Dorong Pertumbuhan Ekonomi Regional Lewat Kolaborasi
Acara silaturahmi ini dihadiri ratusan warga Jawa Timur yang telah bermukim di berbagai wilayah NTT dan menjadi bagian dari rangkaian kunjungan kerja Gubernur Khofifah di provinsi tersebut.
Tujuan utama kegiatan ini adalah mempererat hubungan antarmasyarakat, serta memperkuat sinergi pasar antarwilayah guna mendukung pertumbuhan ekonomi regional berbasis kolaborasi sosial dan kultural.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf
- Editor :
- Tria Dianti
