Pantau - Pemerintah Kabupaten Manokwari menyerahkan secara simbolis 18 unit rumah relokasi kepada warga yang terdampak pembangunan jalur baru menuju Bandara Rendani, bertepatan dengan peringatan HUT ke-127 Manokwari.
Penyerahan Rumah oleh Pemerintah
Penyerahan dilakukan oleh Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan yang didampingi Bupati dan Wakil Bupati Manokwari.
Rumah yang diserahkan merupakan tipe 70 dan telah selesai dibangun sejak tahun 2024 oleh Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Manokwari.
"Sebanyak 18 unit rumah relokasi ini sudah selesai dibangun dan hari ini dihibahkan dan diserahkan kuncinya kepada warga untuk langsung ditempati. Fasilitas seperti menara air juga sudah terpasang lengkap," ungkap Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Manokwari, Joni Towansiba.
Rumah-rumah tersebut ditujukan untuk 18 kepala keluarga yang terdampak proyek pelebaran dan perubahan jalur akses ke Bandara Rendani.
Lokasi pembangunan rumah tersebar di dua wilayah, yaitu sekitar Mako Brimob dan kawasan Soribo, Manokwari.
Proyek Strategis dan Dukungan Warga
Pembangunan jalur baru dan terminal Bandara Rendani merupakan bagian dari proyek strategis Pemerintah Kabupaten Manokwari untuk meningkatkan pelayanan transportasi udara.
Sejak 2023, Pemkab Manokwari telah menyiapkan lahan untuk mendukung proyek ini.
Lahan dibebaskan di dua area, yaitu di sekitar bandara dan di luar area bandara.
Untuk area sekitar bandara yang merupakan tanah negara, Pemkab tidak membayar ganti rugi namun memberikan santunan kepada masyarakat adat yang menempati lahan tersebut.
"Agar masyarakat adat bisa meninggalkan tempat tinggal mereka, sejak 2023 Pemkab Manokwari sudah secara bertahap membayar santunan pada warga," jelas Joni Towansiba.
Pembangunan fisik terminal Bandara Rendani akan dilaksanakan oleh Kementerian Perhubungan yang membutuhkan lahan seluas 5 hektare.
Kepala UPBU Kelas II Rendani, Herman Sujito, menyatakan bahwa pembangunan terminal baru akan didanai oleh Kementerian Perhubungan, sedangkan penyediaan lahan menjadi tanggung jawab Pemkab Manokwari.
"Harapan kami, masyarakat bisa menjaga rumah dengan baik dan bersama-sama mendukung pemerintah dalam pelaksanaan program pembangunan," ia mengungkapkan.
Joni Towansiba juga menambahkan bahwa pemerintah berupaya untuk menambah pembangunan rumah relokasi agar semakin banyak warga dapat memperoleh bantuan.
- Penulis :
- Arian Mesa
