
Pantau - Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq menyatakan bahwa Indonesia akan menggelar sesi Seller Meet Buyer di Pavilion Indonesia dalam Konferensi Perubahan Iklim PBB ke-30 (COP30) yang berlangsung di Belém, Brasil.
Kegiatan ini bertujuan untuk mendorong peningkatan perdagangan karbon bermutu tinggi dari Indonesia di pasar internasional.
Seller Meet Buyer merupakan forum yang mempertemukan calon penjual dan pembeli karbon, dan untuk pertama kalinya digelar di Pavilion Indonesia sepanjang keikutsertaan negara dalam forum COP.
Target 90 Juta Ton CO2 dan Transaksi Rp16 Triliun
Sesi ini akan diselenggarakan selama satu jam setiap hari hingga penutupan COP30 pada 21 November 2025.
Pemerintah menargetkan transaksi sebesar 90 juta ton karbon dioksida (CO2) dengan nilai total mencapai Rp16 triliun sepanjang penyelenggaraan konferensi.
Hanif Faisol menyebut sektor energi akan menjadi penyumbang terbesar dalam target tersebut, disusul oleh sektor kehutanan.
Ia menegaskan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat posisi Indonesia dalam pasar karbon global di masa mendatang, bukan hanya saat COP30 berlangsung.
- Penulis :
- Aditya Yohan








