
Pantau - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto memanggil Perdana Menteri Australia Anthony Albanese dengan sebutan “Albo” dalam momen kebersamaan usai penyampaian pernyataan bersama di geladak kapal induk Australia HMAS Canberra di Sydney, Australia, Rabu (12/11).
Penggunaan sapaan tersebut mencerminkan kedekatan personal antara kedua pemimpin, yang juga disampaikan langsung oleh Presiden Prabowo saat menjawab pertanyaan wartawan asing mengenai hubungan Indonesia dan Australia.
“Bisa dibilang begitu. Kami sangat dekat bertahun-tahun yang lalu, dengan yang saya ingat, PM Gough Whitlam, Bob Hawke, dan Keating, dan sekarang teman baik saya Albo. Bolehkah saya memanggil Anda Albo?” ungkapnya sambil menepuk punggung Albanese dan tertawa kecil.
Anthony Albanese merespons sapaan itu dengan mengatakan, “Boleh.”
Kedekatan Terlihat dalam Pertemuan Pribadi
Selain momen di kapal induk, kedekatan antara kedua pemimpin juga tampak dalam pertemuan empat mata di kediaman resmi Perdana Menteri Australia, Kirribilli House, Sydney.
Dalam pertemuan tersebut, Albanese menunjukkan langsung pemandangan menghadap Sydney Harbour dan Opera House kepada Presiden Prabowo.
Saat keduanya berbincang di halaman samping kediaman, dua helikopter militer melintas di atas langit Sydney, menambah suasana simbolik dalam pertemuan tersebut.
Kunjungan Presiden Prabowo ke Australia ini merupakan kunjungan balasan atas lawatan PM Anthony Albanese ke Jakarta pada Mei 2025, sehari setelah ia terpilih kembali sebagai Perdana Menteri Australia.
- Penulis :
- Shila Glorya







