
Pantau - Gerakan Wanita Sejahtera (GWS) menilai penambahan anggota perempuan dalam reformasi Polri sebagai langkah positif untuk meningkatkan inklusivitas dan keberagaman di tubuh institusi kepolisian.
Ketua Umum GWS, Giwo Wiyogo, menyatakan bahwa kehadiran perempuan dalam posisi strategis membawa perspektif yang lebih humanis, empatik, dan kolaboratif, yang penting dalam mendorong reformasi berkelanjutan di Polri.
Rasio Gender Masih Belum Seimbang
GWS mencatat bahwa meskipun telah ada satu anggota perempuan dalam Komisi Reformasi Polri, rasio gender masih belum seimbang dengan komposisi 10 laki-laki dan 1 perempuan.
Organisasi tersebut menekankan pentingnya penambahan anggota perempuan untuk memperkaya proses pengambilan keputusan, khususnya dalam isu perlindungan hak asasi manusia, transparansi, dan peningkatan kualitas layanan publik.
Harapan Perluasan Partisipasi Perempuan
GWS berharap langkah ini menjadi awal dari perluasan partisipasi perempuan dalam pengambilan keputusan dan keterlibatan di posisi strategis dalam berbagai lembaga pemerintah, termasuk institusi penegak hukum.
- Penulis :
- Aditya Yohan







