Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Kementerian Kesehatan Gelar Upacara Tabur Bunga untuk Hormati Tenaga Medis yang Gugur dalam Penanganan COVID-19

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

Kementerian Kesehatan Gelar Upacara Tabur Bunga untuk Hormati Tenaga Medis yang Gugur dalam Penanganan COVID-19
Foto: (Sumber : Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono melakukan tabur bunga ke makam Dwi Hartatiek, perawat RS Islam Cempaka Putih yang gugur menangani pasien COVID-19 2020, dan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Pondok Ranggon, Jakarta, Selasa (18/11/2025) ANTARA/M Riezko Bima Elko Prasetyo.)

Pantau - Kementerian Kesehatan menginisiasi upacara tabur bunga sebagai penghormatan terhadap tenaga medis yang gugur dalam tugas menangani pandemi COVID-19. Upacara ini bertujuan untuk menghargai pengabdian tenaga kesehatan yang berisiko tinggi selama pandemi.

Penghargaan Terhadap Pengabdian Tenaga Kesehatan

Wakil Menteri Kesehatan, Dante Saksono, menyatakan bahwa upacara ini merupakan bentuk penghormatan kepada 2.087 tenaga medis yang telah gugur selama pandemi. Penghormatan ini diberikan sebagai pengakuan atas dedikasi dan pengorbanan mereka dalam melawan COVID-19.

Apresiasi dari Keluarga Tenaga Medis

Muhammad Ma’aruf, anak dari almarhumah perawat Dwi Hartatiek, menyampaikan apresiasi terhadap penghormatan ini. Ia menganggapnya sebagai bentuk pengakuan negara terhadap jasa-jasa tenaga medis yang telah berjuang keras di garis depan.

Dwi Hartatiek, Perawat yang Gugur Setelah Terpapar COVID-19

Dwi Hartatiek, yang wafat setelah terpapar COVID-19, telah mengabdi lebih dari 30 tahun sebagai perawat di Rumah Sakit Islam Cempaka Putih. Pengorbanan almarhumah menjadi salah satu contoh nyata dari dedikasi tenaga medis dalam menghadapi krisis kesehatan.

Santunan dan Beasiswa bagi Keluarga Tenaga Medis

Pemerintah juga memberikan santunan serta beasiswa kepada keluarga tenaga medis yang gugur, sebagai bentuk dukungan untuk membantu pendidikan anak-anak mereka yang ditinggalkan.

Upacara Serentak di Berbagai Daerah

Upacara tabur bunga ini dilakukan secara serentak di berbagai daerah, bertepatan dengan peringatan Hari Kesehatan Nasional, sebagai simbol penghormatan dan solidaritas terhadap tenaga medis yang telah gugur.

Penulis :
Aditya Yohan