Pantau - Pemerintah Kota Subulussalam, Aceh menyalurkan bantuan tanggap darurat berupa tujuh ton beras kepada warga terdampak banjir di Kecamatan Sultan Daulat pada Jumat malam, 28 November 2025.
Bantuan Dikirim ke Tiga Desa Terdampak
Bantuan logistik tersebut disalurkan ke tiga desa yang terdampak banjir, yaitu Desa Suka Maju, Desa Sigrun, dan Desa Jabi-Jabi.
Rincian bantuan yang diserahkan antara lain: Desa Suka Maju menerima 76 karung beras dengan total berat 3,8 ton, Desa Sigrun menerima 19 karung beras seberat 950 kilogram, dan Desa Jabi-Jabi mendapatkan 46 karung beras dengan berat total 2,8 ton.
"Bantuan beras ini merupakan bantuan dari Gubernur Aceh Muzakkir Manaf yang dikeluarkan dari Gudang Bulog Kota Subulussalam," ungkap salah satu perwakilan pemerintah daerah dalam kegiatan penyaluran.
Penyaluran bantuan ini dilakukan secara simbolis oleh Wali Kota Subulussalam, Rasyid Bancin, kepada perwakilan warga dari ketiga desa tersebut.
Pemerintah Kota Pastikan Distribusi Berjalan Cepat
Wali Kota Rasyid Bancin menegaskan komitmen pemerintah kota untuk terus mendampingi masyarakat dalam kondisi darurat ini.
"Segala bentuk bantuan baik dari pemerintah pusat maupun provinsi akan segera kami distribusikan tanpa pandang waktu dan tanpa kenal lelah," ia mengungkapkan.
Ia juga menyatakan bahwa logistik telah dalam perjalanan dari Kota Medan menuju Kota Subulussalam.
Selain itu, Wali Kota Rasyid Bancin menyebut telah melakukan komunikasi dengan Direktorat Penanganan Bencana Alam Kementerian Sosial untuk mempercepat pengiriman bantuan tambahan bagi warga terdampak.
Bantuan dari Kementerian Sosial tersebut dipastikan akan segera dikirim ke daerah terdampak dalam waktu dekat.
Tidak hanya itu, pemerintah kota juga telah menjalin koordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk memastikan kelancaran distribusi logistik dan penanganan lanjutan pascabanjir.
Rasyid Bancin meminta masyarakat untuk tetap tenang dan percaya bahwa pemerintah kota akan terus hadir membantu.
- Penulis :
- Arian Mesa
