Pantau - Tim Pos SAR Pasaman menemukan bagian tubuh manusia berupa usus saat melakukan pencarian korban longsor di Tinggam, Nagari Sinuruik, Kecamatan Talamau, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, Minggu, 30 November 2025.
Penemuan tersebut dilakukan pada hari ketiga proses evakuasi terhadap lima orang warga yang diduga masih tertimbun material longsor.
Koordinator Pos SAR Pasaman (OSC), Novi Yurandi, menyebutkan pencarian dilakukan dengan metode visual dan manual karena kondisi medan yang sangat sulit.
"Pencarian kita lakukan secara visual dan manual, namun terkendala dengan medan lokasi yang sulit," ungkapnya.
Usus manusia tersebut ditemukan di antara tumpukan seng yang terbawa longsoran.
"Setelah dibawa ke puskesmas dinyatakan positif usus manusia. Tim langsung memberikan kepada keluarga yang merasa kehilangan anggota keluarganya dan dikubur," ujarnya.
Proses Pencarian Terkendala Medan
Menurut Novi, pencarian akan lebih maksimal jika menggunakan alat berat untuk menggali material longsoran yang cukup tebal dan luas.
"Mudah-mudahan alat berat cepat sampai ke lokasi, sehingga pencarian terhadap korban cepat dilakukan," tambahnya.
Ia juga mengimbau masyarakat di sekitar lokasi untuk tetap waspada karena masih terjadi longsor susulan berskala kecil.
Longsor terjadi pada Jumat, 28 November 2025, sekitar pukul 04.00 WIB dan mengakibatkan lima orang warga tertimbun.
Pemkab dan Tim Gabungan Terus Lakukan Upaya Evakuasi
Sekretaris Daerah (Sekda) Pasaman Barat, Doddy San Ismail, turut meninjau langsung lokasi bencana dan menyampaikan bahwa alat berat dijadwalkan tiba pada Minggu malam.
Dalam kunjungannya, Doddy juga menyempatkan diri mengunjungi korban selamat serta keluarga korban yang belum ditemukan.
"Diimbau untuk seluruh pihak bersabar menunggu hasil proses evakuasi yang dilaksanakan oleh seluruh pihak dari pemkab, TNI dan Polri, serta rekan BPBD dan Basarnas," ungkap Doddy.
Pencarian korban akan terus dilanjutkan dengan melibatkan berbagai unsur, termasuk warga setempat.
- Penulis :
- Gerry Eka
