Pantau - Kementerian Agama melaporkan telah mengumpulkan donasi sebesar Rp155 miliar untuk membantu korban musibah banjir yang melanda Aceh Sumatera Utara dan Sumatera Barat yang dihimpun dari berbagai lembaga filantropi Islam serta dukungan anggaran pemerintah.
Sekretaris Jenderal Kementerian Agama Kamaruddin Amin menyampaikan dalam keterangan di Jakarta bahwa, “Kami laporkan bahwa hari ini Alhamdulillah telah terkumpul dana sebesar Rp155 miliar. begitu banyaknya. Untuk membantu korban bencana alam di Sumatera”.
Donasi tersebut berasal dari anggaran Ditjen Bimas Islam sebesar Rp10,4 miliar yang dialokasikan untuk 49 KUA 61 masjid dan mushola.
Sebagian dana juga berasal dari anggaran Ditjen Pendidikan Islam sebesar Rp40,85 miliar yang diperuntukkan bagi lembaga pendidikan Islam yang terdampak bencana.
Bantuan lain terdiri dari kontribusi Baznas sebesar Rp60 miliar kontribusi Forum Zakat sebesar Rp31,6 miliar kontribusi Perkumpulan Organisasi Pengelola Zakat sebesar Rp11 miliar serta bantuan dari Kemenag Peduli sebesar Rp1,7 miliar.
Bantuan-bantuan tersebut masih akan melalui proses verifikasi agar penyalurannya tepat sasaran bagi masyarakat yang terdampak bencana.
Penggalangan dana untuk korban banjir juga terus dilanjutkan melalui kanal donasi Tanggap Darurat Kemenag.
Kamaruddin Amin memastikan bahwa seluruh dukungan dana akan disalurkan untuk penanganan darurat serta kebutuhan pemulihan bagi masyarakat terdampak banjir.
Ia menyampaikan apresiasi atas solidaritas berbagai pihak yang bergerak cepat memberikan bantuan bagi korban bencana.
Untuk tahap awal Kemenag telah menyalurkan bantuan melalui Kantor Wilayah Kemenag Aceh Sumatera Utara dan Sumatera Barat.
Donasi awal tersebut digunakan untuk memenuhi kebutuhan mendesak para korban bencana di berbagai wilayah terdampak.
Dalam pernyataannya Kamaruddin menegaskan, “Ini adalah wujud kepedulian kita bersama. Semoga bantuan ini meringankan beban saudara-saudara kita yang sedang tertimpa musibah”.
- Penulis :
- Aditya Yohan
