HOME  ⁄  Nasional

Dua Warga Tewas Dibacok di Timika, Polres Mimika Berlakukan Siaga 1 dan Perketat Pengamanan

Oleh Leon Weldrick
SHARE   :

Dua Warga Tewas Dibacok di Timika, Polres Mimika Berlakukan Siaga 1 dan Perketat Pengamanan
Foto: Aparat gabungan TNI-Polri di Mimika masih menggelar patroli gabungan terutama di titik-titik rawan gangguan kamtibmas terutama setelah terjadi dua kasus pembunuhan oleh orang tak dikenal pada Selasa 2/12/2025 (sumber: ANTARA/Evarianus Supar)

Pantau - Dua kasus pembunuhan sadis oleh orang tak dikenal terjadi di Timika, Papua Tengah, pada Selasa (2/12/2025), memaksa Polres Mimika memberlakukan status siaga 1 dan meningkatkan intensitas pengamanan di sejumlah titik rawan.

Kapolres Mimika, AKBP Billyandha Hildiario, mengungkapkan bahwa pengamanan dilakukan secara terpadu bersama aparat TNI dan Satpol PP dari Pemerintah Kabupaten Mimika.

"Sampai saat ini kita masih berlakukan siaga 1 sampai dengan batas waktu yang kami tentukan," ungkapnya.

Pengamanan dan patroli rutin difokuskan di wilayah Timika dan distrik pegunungan yang sebelumnya telah diidentifikasi sebagai daerah rawan gangguan kamtibmas, terutama menjelang dan sesudah 1 Desember 2025.

Kronologi Dua Kasus Pembunuhan Brutal di Timika

Kasus pembunuhan pertama menimpa Bonisius Baitian, warga Jalan Poros SP 5, Kampung Limau Asri, Distrik Iwaka, yang dibacok oleh orang tak dikenal pada Selasa siang.

Korban saat itu sedang mengendarai sepeda motor Honda Vario merah hitam dengan nomor polisi PA 2101 MV melintasi Jalan Poros Login SP 9, Distrik Iwaka, sekitar pukul 13.58 WIT.

Jenazah Bonisius ditemukan dalam kondisi mengenaskan, dengan kepala terpisah dari tubuh akibat sabetan senjata tajam.

Beberapa jam sebelumnya, pada pagi hari, kasus serupa terjadi di lorong Gereja GBI yang terhubung ke Jalan Kantor Klasis GKI Mimika, dekat Jembatan Waker SP2, Timika.

Korban kedua ditemukan tewas di atas sepeda motornya dalam kondisi masih mengenakan helm.

Bagian wajah dan tangan korban mengalami luka parah akibat sabetan benda tajam, dan hingga berita ini ditulis, identitas korban belum berhasil diungkap.

Pengetatan Keamanan dan Status Hukum Kasus

Aparat gabungan TNI-Polri terus melakukan patroli dan penyisiran di sejumlah titik yang dinilai berpotensi terjadi gangguan kamtibmas.

Kapolres Mimika menegaskan bahwa pihaknya akan terus menelusuri kasus ini untuk mengungkap pelaku dan motif di balik dua pembunuhan tersebut.

Hingga saat ini, kedua kasus tersebut masih dalam penyelidikan intensif oleh pihak kepolisian.

Penulis :
Leon Weldrick