Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Mendagri Tito Minta Kepala Daerah Tunjukkan Solidaritas untuk Tiga Wilayah Terdampak Bencana di Sumatera

Oleh Leon Weldrick
SHARE   :

Mendagri Tito Minta Kepala Daerah Tunjukkan Solidaritas untuk Tiga Wilayah Terdampak Bencana di Sumatera
Foto: Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian dalam Sosialisasi Piloting Digitalisasi Bantuan Sosial di Tingkat Nasional yang berlangsung di Kantor Pusat Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta (sumber: Kemendagri)

Pantau - Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menyerukan seluruh kepala daerah di Indonesia agar menunjukkan solidaritas nyata terhadap tiga daerah terdampak bencana banjir bandang dan longsor di Sumatera.

Tito menyampaikan seruan ini menyusul kondisi darurat yang tengah dihadapi Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Aceh akibat bencana alam yang terjadi dalam beberapa pekan terakhir.

Dalam pernyataannya, Tito mendorong daerah-daerah dengan kemampuan fiskal yang kuat untuk segera membantu, baik secara langsung maupun tidak langsung.

"Dalam momentum ini saya ingin sampaikan: ini waktunya kepala daerah saling membantu. Karena bencana bisa terjadi di mana saja dan kapan saja. Bagi daerah yang fiskalnya kuat, saya tahu masih ada yang punya simpanan. Silakan membantu, baik langsung maupun tidak langsung," ungkapnya.

Dukungan Fiskal Antar Daerah Didorong sebagai Solusi Darurat

Tito mengungkapkan, dalam beberapa hari terakhir pihaknya menerima banyak keluhan dari kepala daerah terdampak mengenai anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT) yang semakin menipis.

Ia menilai, bantuan dari daerah lain akan sangat membantu meringankan beban daerah-daerah yang sedang berjibaku menyelamatkan warganya.

Kemendagri pun telah mengeluarkan Surat Edaran pada 1 Desember sebagai dasar hukum bagi kepala daerah untuk memberikan bantuan atau hibah kepada daerah terdampak bencana.

"Kami sudah mengeluarkan Surat Edaran pada 1 Desember sebagai payung hukum agar kepala daerah bisa memberikan hibah atau transfer bantuan atas dasar solidaritas. Jadi pada momentum ini saya berharap kepala daerah saling mendukung," ia mengungkapkan.

Tito juga menyampaikan apresiasi kepada beberapa kepala daerah yang telah lebih dulu memberikan bantuan.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa telah mengirimkan bantuan barang ke Sumatera Utara.

Gubernur Bengkulu Helmi Hasan menyalurkan bantuan sebesar Rp3 miliar melalui Baznas.

Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan memberikan bantuan senilai Rp1,5 miliar.

Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara turut menyumbang Rp1 miliar.

"Bayangkan, jika 519 provinsi dan kabupaten/kota saling bersolidaritas, betapa besar dampaknya bagi percepatan penanganan bencana," ujar Tito.

Pemerintah Pusat Tegaskan Tidak Akan Lepas Tangan

Mendagri menegaskan bahwa pemerintah pusat terus mendukung penuh daerah-daerah yang terdampak bencana.

Ia menanggapi pernyataan beberapa kepala daerah yang menyampaikan keterbatasan dalam penanganan bencana bukan sebagai tanda menyerah.

"Mereka bukan menyerah total. Mereka tetap bekerja semaksimal mungkin, semampu mereka. Kami dari pemerintah pusat mau menyerah mau enggak, kita mendukung dari hari pertama sepenuhnya, sejak hari pertama kami mendukung sepenuhnya," tegasnya.

Sebelumnya, beberapa kepala daerah seperti Bupati Aceh Tengah Haili Yoga, Bupati Aceh Selatan Mirwan MS, dan Bupati Pidie Jaya Sibral Malasyi menyampaikan keterbatasan anggaran dan sumber daya dalam menghadapi dampak bencana.

Tito menegaskan bahwa penguatan solidaritas antardaerah merupakan kunci utama dalam memperkuat ketahanan nasional menghadapi bencana alam.

Penulis :
Leon Weldrick