Pantau - Presiden Prabowo Subianto mengalokasikan anggaran Rp4 miliar untuk setiap kabupaten dan kota dalam upaya menangani dampak banjir bandang dan longsor di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat.
Penetapan Anggaran dan Permintaan Dukungan Daerah
Kebijakan ini diputuskan setelah Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengajukan dukungan anggaran pemerintah pusat bagi 52 kabupaten dan kota terdampak bencana.
Tito menjelaskan bahwa kondisi keuangan daerah sangat terbatas dan menyampaikan, "52 kabupaten/kota ini karena mereka kondisi (keuangannya) tipis betul. Kalau mungkin bisa dibantu, mungkin Rp2 miliar. Itu untuk pegangan mereka Pak, untuk membantu masyarakat.", ungkapnya.
Presiden Prabowo sempat mempertanyakan apakah dukungan dana perlu diberikan hingga tingkat kecamatan, namun Tito memastikan bantuan cukup diberikan sampai tingkat kabupaten.
Tito kemudian menegaskan, "52 kabupaten di tiga provinsi Pak.", ujarnya.
Menanggapi permintaan tersebut, Presiden menyampaikan persetujuannya dengan mengatakan, "Baik, Pak Mendagri. Anda minta Rp2 M per kabupaten ya, saya kasih Rp4 M.", ucapnya.
Prabowo juga menginstruksikan agar dihitung provinsi yang paling berat terdampak bencana dan memutuskan memberi tambahan alokasi, "Yang paling berat ya, kirim Rp20 M.", tegasnya.
Tantangan Daerah dan Dukungan Presiden
Dalam rapat yang turut dihadiri Gubernur Aceh Muzakir Manaf dan para kepala daerah dari wilayah terdampak, Tito memaparkan kesulitan daerah dalam menangani bencana, terutama karena pagu anggaran biaya tak terduga sudah menipis.
Ia menekankan, "Karena ini akhir tahun, ini sangat tipis. Ada (daerah) yang cuma (punya) Rp75 juta. Ada yang Rp300 juta.", jelasnya.
Pemerintah pusat selama ini membantu kebutuhan besar seperti pangan, BBM, dan listrik, namun daerah tetap membutuhkan biaya untuk kebutuhan kecil yang mendesak.
Tito memberi contoh, "Misalnya, pampers untuk bayi. Kemudian untuk perempuan, dan lain-lain.", ujarnya.
Ia juga menyampaikan bahwa surat edaran telah diterbitkan agar daerah dengan simpanan anggaran besar dapat membantu wilayah terdampak.
Dari langkah tersebut, terkumpul Rp34 miliar yang disalurkan ke tiga provinsi dan beberapa kabupaten, termasuk Lhokseumawe yang mendapatkan Rp3 miliar.
Presiden Prabowo menegaskan dukungan penuh kepada para kepala daerah dalam menangani bencana.
"Pokoknya kita bantu. Kalian yang di depan. Kalian panglima-panglima terdepan. Kalian yang harus bekerja keras untuk rakyat ya. Jadi, yang bisa saya kerahkan adalah dukungan untuk kalian supaya kalian tidak ragu-ragu.", tuturnya.
- Penulis :
- Aditya Yohan
- Editor :
- Tria Dianti
