Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Ini Daftar Pemenang MHQ Internasional untuk Disabilitas Netra 2025

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

Ini Daftar Pemenang MHQ Internasional untuk Disabilitas Netra 2025
Foto: (Sumber : Menteri Agama Nasaruddin Umar, Sekretaris Jenderal Liga Muslim Dunia Sheikh Muhammad bin Abdulkarim Al-Issa, dan Ketua MPR RI Ahmad Muzani bersama para pemenang Albasira International Quran Memorization Competition for the Blind.)

Pantau – Musabaqah Hifdzil Qur’an (MHQ) Internasional untuk Disabilitas Netra 2025 resmi berakhir pada 6 Desember 2025. Albasira International Quran Memorization Competition for the Blind, yang diadakan oleh Kementerian Agama bekerja sama dengan Liga Muslim Dunia, melahirkan sejumlah juara dari berbagai cabang.

Acara yang berlangsung dari 3 hingga 7 Desember 2025 ini diikuti oleh 15 penghafal Al-Qur'an penyandang disabilitas netra dari 12 negara. Menteri Agama, Nasaruddin Umar, menutup acara ini dan memberikan apresiasi kepada seluruh peserta, menegaskan bahwa semua peserta adalah pemenang sejati, terlepas dari hasil kompetisi.

Daftar Pemenang Albasira International Quran Memorization Competition for the Blind 2025:

Cabang Hafalan 30 Juz dengan Matan Al-Jazariyah:

  • Juara I: Jihad Al-Maliki (Arab Saudi)
  • Juara II: Muhammad Fadhl Halim (Pakistan)
  • Juara III: Zhafran Muhammad Syu’I (Yaman)

Cabang Hafalan 30 Juz (Putra):

  • Juara I: Ahmad Jar Allah ‘Abdurrahman (Irak)
  • Juara II: Yusuf As-Sayyid ‘Abdul-Mu’thi (Mesir)
  • Juara III: Jabir Bilhadif (Maroko)

Cabang Hafalan 30 Juz (Putri):

  • Juara I: Zahra Khalili (Iran)
  • Juara II: Hibah Ash-Shafadi (Arab Saudi)
  • Juara III: Malak Al-Hasyisyah (Tunisia)

Cabang Hafalan 20 Juz:

  • Juara I: Amir Hadi (Iran)
  • Juara II: Rayhan Ahmad Maulana (Indonesia)
  • Juara III: Muhammad Hamid Al-Amin (Libya)

Cabang Hafalan 10 Juz:

  • Juara I: Muhammad Abu Bakr (Pakistan)
  • Juara II: ‘Utsman Bah (Senegal)
  • Juara III: Hawwa Muhammad Tsani (Nigeria)

Apresiasi dan Penghargaan

Menteri Agama Nasaruddin Umar memuji ketangguhan para peserta dan menegaskan bahwa potensi manusia menjadi tak terbatas jika disandarkan pada keimanan dan wahyu Al-Qur'an.

Sekretaris Jenderal Liga Muslim Dunia, Syekh Muhammad bin Abdulkarim Al-Issa, juga menyampaikan apresiasi dan menganggap kompetisi ini sebagai momen istimewa yang mendorong pembelajaran Al-Qur'an di kalangan penyandang disabilitas.

Penulis :
Aditya Yohan
Editor :
Aditya Yohan