
Pantau - Pemerintah Kabupaten Karawang akan segera merenovasi bangunan SDN Ciparagejaya di Kecamatan Tempuran yang rusak akibat sering terendam banjir rob, sebagai bagian dari upaya penanganan dampak bencana di wilayah pesisir.
Bupati Karawang Aep Syaepuloh telah melakukan kunjungan langsung ke lokasi sekolah untuk meninjau kondisi fisik bangunan dan memastikan penanganan segera dilakukan oleh pihak terkait.
Bangunan ruang kelas SDN Ciparagejaya akan ditinggikan dalam proses renovasi agar tidak kembali terendam banjir rob di masa depan.
"Jadi bangunan ruang kelas sekolah itu akan kita renovasi dan tinggikan agar ke depan tidak lagi terendam banjir rob. Dengan begitu kegiatan belajar mengajar dapat terus berjalan dengan nyaman dan aman," ungkapnya.
Renovasi tersebut merupakan langkah awal dari rangkaian upaya mitigasi bencana yang akan dilakukan Pemkab Karawang di wilayah terdampak.
Strategi Penanggulangan Banjir Rob Diperkuat
Selain renovasi sekolah, kunjungan Bupati juga dimaksudkan untuk memastikan bahwa penanganan banjir rob di wilayah pesisir Karawang, khususnya Desa Ciparagejaya, bisa dilakukan dengan cepat dan menyeluruh.
Pemkab Karawang saat ini tengah menyusun langkah-langkah strategis untuk menanggulangi banjir rob, termasuk dengan membangun koordinasi lintas sektor.
"Kami menyusun langkah cepat untuk penanggulangan banjir rob di wilayah pesisir utara Karawang. Kolaborasi dan gerak cepat menjadi kunci agar masyarakat, terutama anak-anak kita, tetap dapat belajar dan beraktivitas tanpa hambatan," ia mengungkapkan.
Dalam beberapa hari terakhir, banjir rob akibat naiknya permukaan air laut telah menggenangi sejumlah titik di pesisir utara Karawang.
Di Desa Ciparagejaya, banjir rob tak hanya merendam rumah warga, tetapi juga merusak fasilitas publik, termasuk sarana pendidikan seperti SDN Ciparagejaya.
Langkah cepat dari pemerintah daerah diharapkan mampu meminimalkan dampak kerusakan dan mempercepat pemulihan aktivitas masyarakat.
- Penulis :
- Shila Glorya








