Pantau - Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) bergabung dengan angkatan laut negara-negara ASEAN dalam Latihan Maritim ASEAN-U.S. Maritime Exercise (AUMX) ke-2 yang diselenggarakan di Batam, Kepulauan Riau, pada 9–13 Desember 2025.
Latihan ini merupakan bentuk komitmen bersama antara Indonesia dan Amerika Serikat untuk memperkuat kemitraan, kepercayaan, dan interoperabilitas maritim di kawasan Indo-Pasifik.
AUMX 2025 diikuti oleh staf maritim dari Komandan Destroyer Squadron (DESRON) 7 Angkatan Laut AS serta pejabat pertahanan dari negara-negara anggota ASEAN.
Latihan secara resmi dibuka oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan, Letnan Jenderal TNI Tri Budi Utomo.
Kolaborasi Strategis Maritim ASEAN-AS
Kapten Angkatan Laut AS Matt Cox, Wakil Komodor DESRON 7, menyatakan bahwa partisipasi Angkatan Laut AS menegaskan dedikasi berkelanjutan dalam menjalin kerja sama kawasan.
"AUMX 2025 menegaskan dedikasi berkelanjutan Angkatan Laut AS dalam memperkuat kemitraan di kawasan Indo-Pasifik," ungkapnya.
Latihan AUMX 2025 mencakup sejumlah kegiatan strategis seperti pertukaran keahlian mengenai Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Hukum Laut (UNCLOS), evakuasi medis (MEDEVAC), dan gladi posko (tabletop exercise) untuk simulasi skenario MEDEVAC antarnegara anggota ASEAN.
Fase laut latihan melibatkan kapal tempur pesisir Independence milik Angkatan Laut AS, USS Cincinnati (LCS 20), yang bergabung dengan delapan aset maritim dari negara-negara ASEAN lainnya.
Latihan Taktis di Laut Kepri dan Selat Singapura
Fase laut diselenggarakan selama dua hari di perairan Kepulauan Riau dan Selat Singapura, dengan fokus pada sejumlah latihan seperti manuver taktis, pengendalian kerusakan, pencarian dan penyelamatan, serta evakuasi medis.
"Pelaksanaan ASEAN-U.S. Maritime Exercise 2025 merupakan representasi nyata dari kolaborasi dan kemitraan kami," kata Cox.
Ia menambahkan, "Sejak AUMX pertama, kami telah bekerja dengan banyak negara anggota ASEAN dalam latihan bilateral untuk semakin menyempurnakan kemampuan taktis dan operasional kami, dan kami menantikan kesempatan untuk menunjukkan interoperabilitas kami dengan mitra-mitra Asia Tenggara."
Latihan AUMX pertama kali diselenggarakan pada tahun 2019 dan bertujuan memperkuat komitmen terhadap kemitraan maritim, keamanan, dan stabilitas di Asia Tenggara.
Sejak itu, DESRON 7 secara rutin melakukan latihan bersama negara-negara ASEAN melalui program seperti Cooperation Afloat Readiness and Training (CARAT) dan kerja sama kemaritiman lainnya.
Destroyer Squadron 7 merupakan satuan Angkatan Laut AS yang ditugaskan sebagai komando taktis dan operasional kapal tempur pesisir yang ditempatkan secara rotasi di Singapura.
Skuadron ini juga bertindak sebagai Commander, Task Force (CTF) 76 Sea Combat Commander dan pelaksana Commander, Task Group CARAT.
Armada ke-7 AS, sebagai armada terbesar dan yang paling banyak dikerahkan ke wilayah operasional, secara rutin bekerja sama dengan sekutu dan mitra di kawasan dalam rangka menjaga Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka.
- Penulis :
- Shila Glorya
