
Pantau - Pemerintah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengirimkan tim relawan kemanusiaan ke lokasi bencana banjir dan tanah longsor di Aceh Tamiang, Provinsi Aceh, untuk memberikan layanan kesehatan dasar kepada para korban terdampak.
Tim yang diberangkatkan terdiri dari tenaga kesehatan profesional serta relawan dari Palang Merah Indonesia (PMI) dan Tim Pelayanan Dasar Darurat (TPPD).
"Hari ini kita melepaskan rekan-rekan tim relawan kemanusiaan PMI dan beberapa komunitas, pertama ke Banjarnegara, Jawa Tengah untuk pengiriman logistik dan kedua ke Aceh Tamiang untuk layanan kesehatan dasar," ujar Bupati Bantul Abdul Halim Muslih saat melepas tim di Kantor PMI Kabupaten Bantul, Jumat, 12 Desember 2025.
Fokus Layanan Kesehatan di Lokasi Bencana yang Parah
Bupati menegaskan bahwa pengiriman bantuan tidak hanya berupa logistik, tetapi juga pelayanan kesehatan dasar yang sangat dibutuhkan masyarakat di daerah terdampak.
"Dan di Aceh Tamiang ini kita pilih karena korban lebih banyak, lebih besar, dan kondisi lingkungan yang demikian parah ini menuntut adanya layanan kesehatan untuk mencegah terjadinya penyakit, endemi, pandemi yang mungkin saja terjadi," ungkapnya.
Pemkab Bantul mengirimkan dokter, perawat, dan bidan yang akan bertugas selama 14 hari di Aceh Tamiang, termasuk waktu perjalanan pergi dan pulang.
"Di Aceh Tamiang selama 14 hari dengan keberangkatan lima hari pulang juga lima hari, sehingga teman-teman relawan ini memerlukan support moral yang cukup agar mereka ini benar-benar melakukan aksi kemanusiaan, aksi pelayanan kesehatan yang dibutuhkan di Aceh Tamiang," lanjut Bupati.
Donasi Masih Dibuka, Bantul Konsisten Kirim Bantuan ke Daerah Bencana
Bupati Bantul juga mengapresiasi masyarakat yang telah aktif berdonasi melalui PMI dan berbagai saluran lainnya, termasuk dari organisasi dan lembaga swadaya masyarakat (LSM).
"Kami masih mengharapkan adanya donasi terus karena kebutuhan untuk pelayanan, baik logistik maupun kesehatan ini, masih diperlukan, sehingga donasi masih kita buka bagi warga Bantul untuk sisihkan sebagian rezeki untuk membantu saudara-saudara kita yang mengalami bencana di Indonesia," katanya.
Ia menambahkan bahwa pengiriman relawan tidak hanya dilakukan ke Aceh Tamiang, tetapi juga sebelumnya telah dikirim ke Sumatera Utara dan Sumatera Barat.
"Saya apresiasi relawan Bantul yang demikian peduli dan gigih dalam memberikan pertolongan, dan kepada warga Bantul yang hari ini terus melakukan penggalangan donasi untuk korban bencana," pungkasnya.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf








