Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Kawanan Gajah Liar Muncul di Jalan Suoh-Tanggamus, Warga Diminta Waspada

Oleh Arian Mesa
SHARE   :

Kawanan Gajah Liar Muncul di Jalan Suoh-Tanggamus, Warga Diminta Waspada
Foto: Arsip - Kawanan gajah liar yang sedang berada di perkebunan kopi milik warga di Lampung Barat (sumber: ANTARA/Riadi Gunawan)

Pantau - Pembina Satgas Konflik Gajah dan Manusia di Kabupaten Lampung Barat, Sugeng Hari Kinaryo Adi, mengimbau masyarakat untuk waspada saat melintasi jalan penghubung Suoh-Tanggamus, Lampung, karena adanya kawanan gajah liar.

Sugeng menjelaskan bahwa saat ini terdapat 18 ekor gajah liar yang sedang berada di jalan umum Suoh, Lampung Barat menuju Semaka, Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung.

"Untuk warga pengguna jalan Suoh-Tanggamus yang menggunakan kendaraan roda dua maupun empat untuk selalu waspada dan berhati-hati, karena rombongan gajah liar ini sedang berada di jalan," ungkapnya.

Kawanan Gajah Liar Sering Keluar Hutan dan Masuki Permukiman

Menurut Sugeng, kawanan gajah tersebut merupakan penghuni hutan di kawasan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS).

Namun, ia mengungkapkan bahwa kawanan gajah liar itu kerap keluar dari hutan dan masuk ke permukiman warga yang berada di pinggiran kawasan TNBBS, bahkan sampai merusak rumah warga.

Ia menambahkan bahwa tim Satgas telah memantau pergerakan kawanan gajah tersebut selama satu minggu terakhir sejak mereka mulai memasuki kawasan permukiman warga.

"Jadi, keberadaan gajah liar ini sudah satu minggu menghampiri Pekon Roworejo, Kecamatan Suoh. Berdasarkan pantauan terakhir titik koordinat GPS yang terpasang pada salah satu gajah, saat ini rombongan gajah berada di jalan pasir putih, simpang talang sapar, tepatnya berada di area perkebunan karet milik Haji Muhari," jelas Sugeng.

Merusak Permukiman dan Pemakaman Umum

Kejadian ini juga menyebabkan kerusakan di sejumlah titik permukiman warga.

Pada Jumat, 12 Desember, kawanan gajah tersebut diketahui memasuki permukiman di Dusun Sinar Wayah, Pekon Roworejo, Kecamatan Suoh.

Mereka juga merusak area pemakaman umum yang berada di wilayah tersebut.

Sugeng mengingatkan masyarakat untuk tetap berhati-hati dan melaporkan setiap pergerakan kawanan gajah kepada Satgas agar bisa segera ditindaklanjuti.

Penulis :
Arian Mesa