
Pantau.com - Anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Fadli Zon menyoroti klaim capres nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) yang menyebut elektabilitasnya di Provinsi Jawa Barat unggul dari pasangan capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo-Sandi.
Fadli menegaskan bahwa sampai dengan saat ini Provinsi Jawa Barat masih dikuasai oleh pasangan nomor urut 02 Prabowo-Sandi. Bahkan, pihaknya merasa yakin Prabowo-Sandi mendapat 70 persen di Jawa Barat.
Baca juga: Jokowi Klaim Unggul 4 Persen Suara Atas Prabowo-Sandi di Jawa Barat
"Kalo kami sih yakin di Jawa Barat Prabowo-Sandi itu menang 70 persen. Saya gak tahu itu (maksud Jokowi) di Jawa Barat sebelah mana," ujar Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (4/3/2019).
Sementara terkait dengan pengakuan Jokowi bahwa suaranya anjlok sebanyak 8 persen di Jawa Barat akibat adanya fitnah yang berkembang, menurut Fadli itu hanya permainan politis.
"Ya itu utak atik aja lah yang saya kira itu bukan isu yang penting lah," tuturnya.
Sebelumnya diberitakan, Calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo menyebut suara pemilihnya makin menguat di Jawa Barat. Bahkan ia mengklaim unggul sekitar 4 persen dari paslon nomor urut 02, Prabowo-Sandi.
"Di Provinsi Jawa Barat, saat itu, 1,5 bulan yang lalu kami sudah menang 4 persen. Dahulu kan kami kalah telak, tuh, ini sudah menang 4 persen," ujar Jokowi saat hadir dalam acara Rakerda Tim Kampanye Daerah Provinsi Sulawesi Tenggara di Hotel Claro Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Sabtu, 2 Maret 2019.
Awalnya, Jokowi mengaku kaget ketika perolehan suaranya di Jabar dalam survei internal yang dilakukan timnya tiba-tiba anjlok signifikan. Tidak tanggung-tanggung, suaranya bahkan diperkirakan anjlok sampai 8 persen.
Baca juga: PPP: Pemilih Prabowo Jadi Dukung Jokowi karena Blunder Neno dan Fadli
"Enggak ada hujan, enggak ada angin. Tahu-tahu anjlok 8 persen. Kami cek, ke bawah, ke bawah, ke bawah. Cek lagi ke rumah, ke rumah, ke rumah. Apa yang muncul? Ternyata fitnah hoax sudah masuk," katanya.
Ia menemukan kabar bohong dan fitnah tentang dirinya telah disebarkan hingga ke pelosok-pelosok di Jabar sehingga banyak warga yang percaya.
- Penulis :
- Sigit Rilo Pambudi