
Pantau.com - Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi ingatkan pendukungnya untuk menerima dan menghormati apapun keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) pada sidang putusan sengketa Pilpres 2019 atau Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) nanti.
MK akan menyampaikan keputusan terkait sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) yang ajukan kubu paslon Prabowo-Sandi selambat-lambatnya pada 28 Juni 2019 mendatang.
"Seperti kata Pak Prabowo apapun hasilnya kami menghormati keputusan konstitusional, masyarakat sudah tahu mana yang legitimate mana yang tidak legitimate," kata Koordinator Juru Bicara BPN Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjuntak di Media Center Prabowo-Sandi, Jalan Sriwijaya I, Jakarta, Senin (24/6/2019).
Baca juga: TKN: Jika Ada Massa Gelar Aksi di Putusan MK Berarti Tak Patuh Prabowo
Dahnil melanjutkan untuk saat ini mengajak para pendukung dan relawan Prabowo-Sandi untuk banyak berdoa supaya Majelis Hakim MK dapat membuat keputusan terbaik dalam sidang putusan nanti.
"Kita doakan keputusan-keputusan itu agar kemudian paradigma hakim itu bukan lagi paradigma mahkamah kalkulator tapi paradigmanya progresif substantif," ungkapnya. Dahnil menegaskan, bahwa jika ada elemen atau pihak yang memobilisasi massa ke depan Gedung MK untuk menggelar aksi menurutnya hal tersebut bukan merupakan instruksi Prabowo-Sandi.
"Kalau ada mobilisasi massa itu di luar instruksi kami, kami gak punya kuasa melarang hak konstitusional warga negara. Yang jelas instruksi dan permintaan Prabowo dan BPN terang," tandasnya.
Baca juga: Hashtag #AyoHalalBihalalDiMK Trending di Twitter, Ini Kata PA 212
- Penulis :
- Sigit Rilo Pambudi