Pantau.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan kembali mengumumkan tersangka baru dalam korupsi e-KTP. Ketua KPK Agus Rahardjo mengatakan tersangka baru berasal dari pejabat pemerintah juga pihak pengusaha.
"Ada dari pengusaha, ada dari birokrat kayaknya. Ya, ya, terutama pengusaha," kata Agus di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (1/7/2019).
Baca juga: Satu Tersangka Suap Aspidum Kejati DKI dicegah ke Luar Negeri
Ditemui di tempat yang sama, Wakil Ketua KPK Saut Situmorang mengungkapkan gelar perkara sudah dilakukan. Selanjutnya pimpinan KPK hanya tinggal mengumumkan ke publik.
"Nanti kita ekspos, kita sudah gelar perkara tinggal umumkan. Bisa jadi minggu depan. Nunggu kesiapan aja," kata Saut.
Baca juga: KPK: 2 Jaksa yang Dikembalikan ke Kejagung Diduga Terlibat Kasus Lain
Ia menambahkan, jumlah tersangka tidak hanya satu orang. "Yang jelas lebih dari dua," katanya.
Diketahui pada kasus Korupsi proyek e-KTP, KPK telah menetapkan delapan orang tersangka. Tujuh orang di antaranya telah berstatus terpidana. Sementara satu orang lainnya yakni Markus Nari, mantan Anggota DPR, masih menjalani proses penyidikan di KPK.
- Penulis :
- Adryan N
