HOME  ⁄  Nasional

Imam Besar Istiqlal Titipkan Hal Ini ke Jokowi-Ma'ruf Lima Tahun ke Depan

Oleh Bagaskara Isdiansyah
SHARE   :

Imam Besar Istiqlal Titipkan Hal Ini ke Jokowi-Ma'ruf Lima Tahun ke Depan

Pantau.com - Imam Besar Masjid Istiqlal KH Prof Nasaruddin Umar menitipkan permintaan kepada pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin di periode 2019-2024 untuk menyelesaikan masalah agama dari akarnya dan dikelola dengan baik.

"Masalah keagamaan yang perlu di-manage (kelola) dengan baik. Saya khawatir kalau kita melakukan pembiaran terhadap gerakan-gerakan radikal seperti sekarang ini," kata Nasaruddin dalam Kuliah kebangsaan Kita Bersatu Membangun Indonesia: Bangunlah Jiwanya, Bangunlah Badannya Untuk Indonesia Raya, Jakarta, Kamis (17/10/2019).

Baca Juga: Mardani: Setelah Tanggal 20-21 Oktober Akan Banyak Oposisi Bermunculan

"Jadi perlu ada semacam sistem proteksi yang mendasar, yang dirancang sedemikian rupa ke depan, jangan kita hanya menyelesaikan persoalan-persoalan di permukaannya, tapi tidak mengerti persoalan mendasarnya, nah itu perlu pendalaman, perlu ahli untuk itu," sambungnya.

Adapun menurutnya sistem proteksi itu perlu melihat dan membedah bukan saja satu agama tapi semua agama dan kepercayaan di Indonesia untuk melakukan peninjauan kembali hal-hal yang mungkin perlu diberikan penjelasan secara komprehensif dan jelas melalui berbagai media.

Selain itu, menurutnya ermasuk secara tertulis kepada umat beragama sehingga menghindari hal-hal yang berpotensi konflik atau memecah belah bangsa Indonesia.

"Yang saya inginkan adalah mari kita melakukan sesuatu yang sangat mendasar kira-kira potensi apa yang menimbulkan konflik keagamaan di masa depan itu kita selesaikan di awal, jangan nanti muncul akibatnya baru kita seperti mau memadamkan api secepat itu," ujarnya

"Kita perlu merawat kebinekaan ini dengan memikirkan ke depan 50 tahun akan datang wujud masyarakat seperti apa yang akan kita hadirkan, bangsa seperti apa yang kita akan wujudkan, jadi sudah ada road map-nya," tuturnya.

Nasaruddin mengatakan siapapun nanti yang menjadi menteri agama itu semua diserahkan kepada Jokowi dan Ma'ruf Amin. Menurutnya, yang terpenting nantinya permasalahaan agama bisa diselesaikan dengan baik dan tak terlambat.

"Saya khawatir kalau persoalan keagamaan kita di Indonesia ini tidak diselesaikan dengan baik, terlambat kita melakukan sesuatu, dan jikalau segalanya terlanjur akan lebih sulit untuk kita menyelesaikan, jadi perlu orang-orang profesional," imbuhnya.

Sementara itu, Kardinal dan Uskup Agung Jakarta Ignatius Suharyo Pr meyakini pemerintahan lima tahun mendatang di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin sudah mempunyai pikiran besar untuk memajukan bangsa Indonesia.

Baca Juga: Prabowo Diisukan Jadi Menteri Pertahanan, Ali Ngabalin: Alhamdulillah

Dia berpesan agar para pemimpin negara Indonesia dan menteri kabinet Jokowi dapat berkerja dengan baik menjalankan tugas dan tanggung jawab untuk mewujudkan Indonesia adil, makmur dan sejahtera.

Penulis :
Bagaskara Isdiansyah