Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Sayangkan Sikap Bima Arya, MER-C: Wali Kota Harus Belajar Etika Kedokteran

Oleh Adryan N
SHARE   :

Sayangkan Sikap Bima Arya, MER-C: Wali Kota Harus Belajar Etika Kedokteran

Pantau.com - Ketua Presidium MER-C menyayangkan sikap Wali Kota Bogor Bima Arya terhadap intervensi yang dilakukan kepada pihak rumah sakit yang menangani Habib Rizieq Shihab. 

Dalam keterangan tertulis yang diterima Pantau.com, MER-C meminta agar semua pihak tidak membuat kegaduhan dan memberi kepercayaan kepada tim medis yang bertugas. 

Ketua Presidium MER-C, dr Sarbini Abdul Murad, menyayangkan sikap Bima yang mempublikasikan kondisi Habib Rizieq sebagai pasien kepada publik. Tindakan ini dinilai tidak beretika dan dapat menimbulkan kesimpangsiuran serta keresahan bagi masyarakat.

"Wali Kota Bogor perlu belajar etika kedokteran tentang independensi tenaga medis dalam bekerja dan hak pasien untuk menerima atau menolak atas semua upaya pemeriksaan dan pengobatan yang akan diberikan tanpa ada intervensi atau tekanan pihak manapun," tulis Sarbini dalam pernyataannya.

Baca juga: Polisi Bakal Panggil Pihak RS Ummi Diduga Halangi Satgas Soal Swab HRS

"Seharusnya Wali Kota Bogor mempercayakan hal ini kepada RS dan Tim Medis yang menangani karena tim medis mengetahui langkah-langkah apa yang perlu dan tidak perlu dilakukan untuk menangani pasien".

Menurut Sarbini, tenaga medis harus tetap menjaga profesionalitas dan menghormati hak-hak pasien tak hanya dalam situasi normal, namun juga di daerah bencana dan peperangan.

Oleh karena itu, Sarbini meminta agar Bima mempercayakan penanganan Habib Rizieq kepada pihak rumah sakit dan tim medis yang menangani. Sarbini memastikan abhwa tim medis mengetahui langkah-langkah apa saja yang perlu dan tidak perlu dilakukan untuk menangani pasien.

"Saat ini semua pemeriksaan yang perlu dilakukan tengah berjalan dan pengobatan akan dijalankan sesuai dengan masalah kesehatan yang ditemukan," ujar Sarbini.

Baca juga: HRS Disebut Kabur dari RS Ummi, FPI: Sudah di Rumah InsyaAllah

Sarbini juga mengimbau agar semua pihak tidak membuat kegaduhan atas kondisi saat ini. Dia meminta agar semua pihak bisa menghormati hak privasi Habib Rizieq sebagai pasien dan mempercayakan penanganan sepenuhnya kepada tim medis.

Di masa pandemi ini, Sarbini menilai masalah kesehatan seringkali menimbulkan polemik karena selalu dikaitkan dengan Covid-19. Polemik ini semakin rumit karena adanya perbedaan persepsi antara masyarakat dan tenaga kesehatan dalam menyikapi Covid-19.

rn
Penulis :
Adryan N