
Pantau - Sesosok mayat tinggal kerangka diduga korban pembunuhan ditemukan di Dusun Kembang, Desa Setren, Kecamatan Slogohimo, Wonogiri, Jawa Tengah (Jateng). Polisi mengungkap motif pembunuhan wanita bernama Kartika Margarety Diah Pratiwi (28) itu kerena sakit hati korban Cinta Lama Bersemi Kembali (CLBK) dengan matntan suaminya.
"Sakit hati pelaku ke korban. Sepertinya korban akan balikan dengan mantan suami tapi oleh pelaku tidak boleh. Seketika cekcok di dapur," kata Kasi Humas Polres Wonogiri, AKP Anom Prabowo, kepada wartawan, Selasa (23/4/2024).
Lebih lanjut, Anom mengatakan bahwa terduga pelaku mengaku saat cekcok di dapur itu dirinya disiram air panas oleh korban sehingga emosi dan gelap membunuh korban.
"Jadi pelaku mengaku membunuh korban karena diawali dengan rasa emosi," katanya,
Adapun kerangka korban yang merupakan warga Desa Randusari, Slogohimo, ditemukan pada Senin (22/4) di pekarangan rumah milik Supriyanto (44). Sebelumnya, dilaporkan hilang oleh keluarganya pada 26 Maret 2024. Kini, Supriyanto telah diamankan di Mapolres Wonogiri.
Menurut salah satu warga sekitar, Supriyanto tinggal di rumah bersama anak laki-lakinya yang sudah lulus SMA dan keluarga tersebut terkenal tertutup, tidak pernah terlihat jika acara pernikahan warga atau ada yang meninggal dunia. Namun, rumahnya selau ramai karena dijadikan tempat latihan silat.
Supriyanto dikenal sebagai sosok guru silat yang merupakan warga asli Setren
Warga sekitar tidak pernah curiga adanya pembunuhan di rumah Supriyanto, meski kerap melihat korban berada di rumah tersebut. Supriyanto sendiri ditangkap pada Minggu (21/4), tapi keesokan harinya dibawa pulang untuk menunjukkan lokasi korban dikubur.
Diberitakan sebelumnya, penemuan mayat wanita bermula dari laporan soal orang hilang. Kemudian aparat kepolisian melakukan penyelidikan hingga menemukan korban dalam keadaan sudah menjadi kerangka dan dikubur di pekarangan rumah warga.
Polisi menduga mayat tersebut merupakan korban pembunuhan. Dalam penyelidikannya pun mengarah kepada pelaku pria bernama Supriyanto yang merupakan pemilik rumah Tempat Kejadian Perkara (TKP) penemuan mayat. Sementara kerangka korban dibawa ke RS.
"Kami lakukan pencarian korban dan berhasil kita temukan adanya kerangka di pekarangan milik Spy. Jasad korban dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Surakarta untuk autopsi," kata Kapolres Wonogiri, AKBP Andi Muhammad Indra Waspada Amirullah.
- Penulis :
- Firdha Riris
- Editor :
- Firdha Riris