Suami di Tangerang Tega Bakar Istri Hidup-hidup gegara Cemburu

Pantau - Seorang pria berinisial S (40) tega membakar istrinya SR (22) secara hidup-hidup di Cipondoh, Tangerang. S tega membakar SR karena cemburu.

"Informasi awal diterima polisi, telah terjadi miskomunikasi dan cemburu di antara keduanya," kata Kapolsek Cipondoh Kompol Evarmon, Senin (1/7/2024).

Dalam kejadian ini, sang istri berhasil diselamatkan dan kini sedang menjalani perawatan di rumah sakit setelah mengalami luka bakar.

Kejadian ini terjadi di Gang H Adih, Kelurahan Kenanga, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang pada Minggu (30/6) sekitar pukul 21.00 WIB. Saat ini, pihak kepolisian telah mengamankan S.

Pelaku Telah Diamankan

Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Zain Dwi Nugroho mengatakan pelaku akan dibawa ke kantor polisi setelah melakukan perawatan.

"Sudah dijaga anggota di rumah sakit, setelah perawatan kita akan bawa ke kantor. Sekarang sudah dibawa ke kantor," kata Zain, Senin (1/7).

Awal Mula Peristiwa

Kapolsek Cipondoh Kompol Evarmon Lubis mengungkap awal mula peristiwa suami berinisial S (40) membakar istrinya berinisial SR (22).

"Telah terjadi KDRT (kekerasan dalam rumah tangga), karena pelaku dan korban suami istri. Di mana pelaku mungkin berdasarkan informasi awal, ada miskomunikasi dengan istrinya," kata Evarmon, Senin (1/7).

Evarmon menjelaskan, saat itu pelaku sedang emosi dan langsung menyiram korban dengan bensin hingga membakarnya. Kini, pihak kepolisian sedang menangani kasus tersebut.

"Dia (pelaku) langsung mungkin karena emosi, menyiramkan bensin yang ada di sekitar situ. Menyiram istirnya dan membakar istrinya," jelas dia.

Dia menjelaskan korban selamat dalam kejadian itu. Namun, korban mengalami sejumlah luka bakar di bagian tubuhnya.

"(luka bakar) dari atas, lebih ke wajah dan rambut 27 persen. Sekarang istrinya ada dalam penganan medis, dan informasi dari medis, sekitar 27 persen (luka bakar). Suaminya juga ikut terbakar sekitar sikunya. Sekarang mereka masih dalam perawatan. Nanti, mungkin kondisi lebih baik, baru kita lakukan pemeriksaan lebih lanjut," terangnya.