
Pantau - Bendahara Umum DPP Projo, Panel Barus, mengungkapkan bahwa organisasi relawan Joko Widodo, Projo, sedang mempertimbangkan untuk berubah menjadi partai politik.
Keputusan tersebut akan ditentukan pada Kongres Ketiga Projo yang dijadwalkan berlangsung pada akhir September 2024.
"Mengenai transformasi Projo ini akan menjadi isu kongres ketiga yang Insya Allah dijalankan akhir September, sebelum pergantian kekuasaan kita akan gelar yang isunya lebih kepada transformasi," ujar Panel dalam konferensi pers di Kantor DPP Projo, Jakarta Selatan, Sabtu (20/7/2024).
Panel menjelaskan, perubahan status Projo menjadi partai politik atau tetap sebagai organisasi masyarakat (Ormas) akan dipertimbangkan berdasarkan aspirasi dari kalangan bawah.
Ia menekankan, transformasi ini adalah perubahan besar dalam berorganisasi, sehingga keputusan tidak bisa diambil hanya oleh pengurus inti.
"Kami ingin apa pun yang dicapai pada kongres nanti adalah sebuah proses yang hidup dari bawah, sebuah dinamika yang bergerak dari bawah ke atas, sehingga jadi sebuah keputusan yang punya ruh," kata Panel.
Selain itu, Kongres Ketiga Projo juga akan membahas peran organisasi ini dalam mengawal kepemimpinan presiden dan wakil presiden terpilih 2024, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
"Isunya juga lebih kepada bagaimana mengawal Pak Prabowo Gibran, tentu akan menjadi isu utama yang akan mewarnai kongres ketiga September nanti," tandasnya.
- Penulis :
- Aditya Andreas