
Pantau - Kepolisian melakukan rekayasa lalu lintas di sejumlah ruas jalan di DKI Jakarta hari ini terkait dengan rangkaian kegiatan Paus Fransiskus.
Sejumlah jalan utama akan dialihkan untuk mengantisipasi kemacetan akibat dua agenda penting yang dihadiri Paus, yakni pertemuan antaragama di Masjid Istiqlal pada pagi hari, serta Misa Suci di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) pada sore hari.
Rekayasa lalu lintas pertama diterapkan pada pukul 08.30 WIB di sekitar kawasan Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat.
Paus dijadwalkan menghadiri pertemuan dengan tokoh lintas agama di masjid tersebut pada pukul 09.00 WIB.
Sore harinya, rekayasa lalu lintas diberlakukan di sekitar Senayan mulai pukul 15.30 WIB. Paus Fransiskus akan memimpin Misa Suci di GBK yang diperkirakan akan dihadiri oleh sekitar 80 ribu jemaat.
Mengingat potensi kemacetan yang tinggi, pemerintah menganjurkan para pekerja di Jakarta untuk bekerja dari rumah atau work from home (WFH) pada hari ini.
Berikut adalah rincian rekayasa lalu lintas di beberapa ruas jalan di DKI Jakarta:
Pagi Hari
Waktu: 08.30 WIB
Lokasi: Sekitar Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat
• Pengalihan lalu lintas dari Selatan (Bundaran HI, Tanah Abang, Kebon Sirih, Budi Kemuliaan) menuju Timur (Stasiun Senen) melalui Jalan Thamrin sisi Barat, Jalan Medan Merdeka Barat sisi Barat, Jalan Majapahit, Jalan Juanda, Jalan Pos, dan Jalan Gunung Sahari.
• Lalu lintas dari Timur (Menteng) menuju Barat (Tanah Abang) dialihkan melalui Jalan Hos Cokroaminoto, Jalan Wahid Hasyim, dan Jalan Mas Mansyur.
Sore Hari
Waktu: 15.30 WIB
Lokasi: Sekitar Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Senayan
• Pengalihan lalu lintas dari Selatan (Cipete) menuju Barat (Slipi) atau Utara (Monas) melalui Jalan Kyai Maja, Jalan Kebayoran Baru, Jalan Arteri Pondok Indah, U-turn di depan Gandaria City, Jalan Teuku Nyak Arief, dan Jalan Tentara Pelajar.
• Lalu lintas dari Utara (Harmoni) menuju Selatan (Blok M) dapat menggunakan rute Jalan Medan Merdeka Barat, Jalan Budi Kemuliaan, Jalan Abdul Muis, Jalan Fachrudin, Jalan KH Mas Mansyur, Jalan Penjernihan, Jalan Pejompongan, dan Jalan Tentara Pelajar.
• Pengalihan lalu lintas dari Timur (Tebet) ke Barat (Slipi) dilakukan melalui Jalan Kapten Tendean, Jalan Wolter Monginsidi, Jalan Trunojoyo, Jalan Kyai Maja, U-turn Gandaria City, Jalan Teuku Nyak Arief, dan Jalan Tentara Pelajar.
• Lalu lintas dari Barat (Slipi) menuju Timur (Tebet) dapat menggunakan Jalan S Parman, Jalan Pejompongan, Jalan Penjernihan, Jalan RM Margono, Jalan Galunggung, Jalan Dr Saharjo, dan Jalan MT Haryono.
Kepolisian menghimbau masyarakat untuk mematuhi rekayasa lalu lintas yang berlaku guna kelancaran kegiatan.
- Penulis :
- Aditya Andreas