billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  News

12 Orang Luka-Luka Akibat Bentrok 2 Ormas di Blora

Oleh Laury Kaniasti
SHARE   :

12 Orang Luka-Luka Akibat Bentrok 2 Ormas di Blora
Foto: Tangkapan Layar Bentrok Dua Ormas di Blora (IG: @jabodetabek24info)

Pantau - Sebanyak 12 orang dilaporkan mengalami luka-luka akibat Bentrokan yang terjadi antara ormas Pemuda Pancasila (PP) dan Gerakan Rakyat Indonesia (GRIB) di Blora, Jawa Tengah, pada Selasa (14/1). 

12 korban yang terlibat dalam insiden tersebut telah mendapatkan penanganan medis. Dimana 11 diantaranya sudah dipulangkan, sementara satu orang lainnya masih dalam perawatan di rumah sakit.

"Serta untuk korban yang dirawat dari 12, 11 korban sudah kembali rumah tadi malam, dan 1 masih dirawat. Dan insyaallah hari ini akan dirujuk ke Rembang," kata Kapolres Blora, AKBP Wawan Andi Susanto, Rabu (15/1/2025).

AKBP Wawan juga menjelaskan bahwa aksi bentrok yang melibatkan dua pihak ormas tersebut terjadi di dua lokasi berbeda, yaitu di perempatan traffic light Karangjati dan di Kecamatan Kunduran.

"Jadi dapat kami tegaskan untuk kejadian kemarin. Lokasi bentrok di dua lokasi. Pertama di Karangjati itu jatuh korban delapan, terus untuk TKP kedua di Kecamatan Kunduran yang jatuh korban empat," ungkap Kapolres Blora AKBP Wawan Andi Susanto.

Terkait dari hasil penyelidikan bahwa dalam bentrok tersebut tidak menggunakan senjata tajam. Dia menjelaskan bahwa saat bentrokan terjadi, kedua ormas tersebut hanya menggunakan kayu, batu, dan tangan kosong.

"Yang bawa sajam sampai saat ini belum ada kami dapatkan informasi. Kayu batu digunakan untuk sebagai alat bentrok. Untuk kendaraan, dua kendaraan rusak dari masing-masing ormas," jelasnya.

Ketua DPC GRIB Blora, Sugiyanto, membenarkan bahwa perusakan dilakukan oleh anggota GRIB tapi dari luar Blora. Ia mengatakan anggota GRIB itu hendak pulang namun dihadang oleh PP.

"Iya (anggota GRIB). Ini kan mau pulang diadang GRIB. Ini tadi dari Blora sudah dirembuk. Yang penting pulang dengan damai, ya sudah pulang," jelasnya.

Sementara itu, Ketua MPC PP Blora, Munaji, menyampaikan bahwa korban dalam bentrok tersebut merupakan salah satu anggota PP yang berasal dari Rembang.

"Iya PP Rembang. Saat ini sudah pulang. (Ricuh) Di Karangjati dulu baru di Kunduran," jelas Munaji.

Diberitakan sebelumnya, aksi bentrok terjadi antar dua organisasi masyarakat (ormas) yakni PP dan GRIB Jaya pada Selasa (14/1) di Blora, Jawa Tengah (Jateng). Kejadian diduga dipicu saat Senin (13/1) puluhan anggota ormas PP Blora menggruduk kantor DPC GRIB Jaya di Ngawen. Pihaknya mminta organisasi tersebut tidak hidup di masyarakat dan beraktifitas di Blora. Ormas PP menganggap jika GRIB Jaya merupakan organisasi iegal. 

Baca juga: Bentrok Ormas PP dan GRIB Jaya di Blora, 4 Kendaraan Rusak

Penulis :
Laury Kaniasti