
Pantau - Aparat kepolisian mengungkap motif tersangka FY alias D yang merupakan aktor intelektual penembakan yang menewaskan Torang Heriyanto alias Erik (43) di depan Pasar Mawar, Kota Bogor, Jawa Barat (Jabar). Katanya, aksi ini karena keduanya ada perselisihan.
"Motifnya yang bersangkutan ada selisih paham dengan korban di Hari Sabtu (1/2), sehingga yang bersangkutan ini mengumpulkan rekan-rekannya yang merupakan pelaku penembakan, di salah satu hotel di Bogor," kata Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota, AKP Aji Riznaldi, Rabu (19/2/2025).
Soal dugaan pembunuh bayaran pun diselidiki polisi. Pelaku penembakan yakni Bambang Hamid bersama dengan FY dan tersangka HA, berkumpul sebelum beraksi. FY ini merencanakan penembakan Torang Heriyanto.
"Jadi apa terkait apa yang kita tangkap sebelumnya adalah pembunuh bayaran, kita dalami lagi," katanya.
Diketahui, kini sudah ada enam tersangka yang ditangkap. Mereka dijerat dengan pasal berlapis yaitu Pasal 340, 338, dan 170 KUHP. Beberapa orang yang ditangkap ada FY berprofesi sebagai pengusaha, dan HA seorang wiraswasta. Sedangkan para penembaknya merupakan buruh harian.
Baca juga: Tenyata Begini Kronologi dan Motif 3 Wanita Siksa-Bunuh Pria Bertato di Bali
"Untuk pekerjaannya, yang satu pengusaha yang satu wiraswasta. Untuk para penembaknya kita dalami, sejauh ini buruh harian," Kasat Reskrim Polresta Bogor, AKP Aji Riznaldi Nugroho.
Temuan Pria Bertato Tewas Ditembak
Diberitakan sebelumnya, pria bertato, Torang Heriyanto (TH) alias Erik (45), tewas ditembak di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kelurahan Kebon Kelapa, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, pada Senin (3/2) dini hari sekitar pukul 01.30 WIB.
Erik ditemukan tewas bersimbah darah di pinggir jalan seberang Pasar Mawar, Jalan Perintis Kemerdekaan, Bogor. Berdasarkan hasil visum luar, korban mengalami lula pada bagian dada dan pinggul. Atas kasus ini, polisi membentuk tim khusus untuk menyelidikinya.
"Terdapat luka di dada sebelah kiri dan bagian pinggul. Kemudian untuk meninggalnya, kemungkinan meninggal di lokasi. Kita sudah bentuk tim untuk lakukan penyelidikan," kata Kasat Reskrim Polresta Bogor, AKP Aji Riznaldi Nugroho.
Baca juga: Ini Kronologi Pria Bertato Tewas Ditembak di Bogor, Berawal Ada Cekcok
- Penulis :
- Firdha Riris