Pantau - Seorang pria berinisial MU di Koja, Jakarta Utara (Jakut), babak belur dikeroyok dua orang pria yang merupakan menantu dan mertua. Pengeroyokan ini dilakukan karena korban protes motornya yang baru diservis pelaku kembali mogok.
Adapun peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (2/3) siang pukul 13.00 WIB, berawal saat di Tempat Kejadian Perkara (TKP) korban dan pelaku terlibat cekcok mulut. Padahal sebelumnya, ada kesepakatan jika motor mogok lagi akan kembali diservis, tetapi malah berujung pengeroyokan.
"Korban dan pelaku cekcok mulut karena korban tidak puas sepeda motornya diservis oleh pelaku belum ada satu hari sudah tidak bisa dinyalakan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, kepada wartawan, Senin (3/3/2024).
Baca juga: RS Ungkap Peyebab Kematian Aktivis Korban Penganiayaan di Sukabumi
"Menurut perjanjian dan kesepakatan, apabila motor dalam waktu dekat mati-matian pelaku menyarankan kembali lagi untuk diservis ulang," imbuhnya.
Namun saat itu, pelaku berinisial B emosi dan memukul wajah korban berulang kali. Bahkan mertuanya yakni MB juga ikut mengeroyok dengan cara membengkek leher korban lalu menariknya ke arah tembok hingga mengakibatkan korban babak belur.
"Dilanjut para pelaku memukuli korban. mengakibatkan korban mengalami luka pendarahan di bagian hidung, luka lebam di wajah, luka cakar di bagian tangan sebelah kanan, dan rasa sakit di seluruh badan," jelasnya.
Lebih lanjut, atas pengeroyokan yang dialaminya korban pun melapor ke pihak kepolisian Polres Metro Jakut. Berdasarkan laporan tersebut, polisi melakukan pendalaman.
Baca juga: Lagi Liputan Demo di Kantor Walkot Ternate, 2 Jurnalis Diduga Dikeroyok Satpol PP hingga Luka
- Penulis :
- Firdha Riris
