Pantau Flash
HOME  ⁄  News

Deretan Kasus Kriminal di Jakarta Sepekan Terakhir: Dari Onad Positif Narkoba hingga Ledakan Bom Rakitan di Sekolah

Oleh Gerry Eka
SHARE   :

Deretan Kasus Kriminal di Jakarta Sepekan Terakhir: Dari Onad Positif Narkoba hingga Ledakan Bom Rakitan di Sekolah
Foto: (Sumber: Bagian dalam masjid yang rusak akibat ledakan yang terjadi di SMA Negeri 72 Jakarta Utara, Jumat (7/11/2025). ANTARA/HO-Humas Polda Metro Jaya/aa. (Handout Humas Polda Metro Jaya).)

Pantau - Sejumlah kasus kriminal terjadi di wilayah Jakarta selama sepekan terakhir, mencakup berbagai insiden yang menyita perhatian publik mulai dari penyalahgunaan narkoba hingga ledakan di sekolah.

Musisi Leonardo Arya atau Onad (OL) dinyatakan positif narkoba dan saat ini tengah menjalani proses hukum.

Pihak kepolisian mengungkapkan bahwa penggunaan narkoba tersebut didorong oleh masalah pribadi.

Kasus Kecelakaan, Penemuan Kerangka, dan Penggelapan

Kasus kedua melibatkan pengemudi ojek online yang meninggalkan penumpangnya setelah mengalami kecelakaan di depan Gedung DPR/MPR RI pada 20 Oktober.

Pengemudi tersebut kini berstatus dalam daftar pencarian orang (DPO) dan masih diburu polisi.

Polda Metro Jaya juga mengambil alih penanganan kasus penemuan dua kerangka manusia dalam kondisi hangus terbakar di Gedung ACC Kwitang, Senen, Jakarta Pusat, pada 30 Oktober.

Dalam kasus lain, Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta menyatakan bahwa berkas perkara dugaan penggelapan dan penipuan yang melibatkan Direktur PT Melani Citra Permata (Mecimapro) berinisial FDM telah dinyatakan lengkap atau P21.

Ledakan di SMAN 72 dan Dugaan Balas Dendam Siswa

Polisi masih memeriksa lima saksi terkait kematian siswa SMP berinisial NCA (13) yang jatuh dari gedung sekolah di kawasan Gading Serpong, Tangerang Selatan, pada 3 November.

Penyebab pasti masih dalam penyelidikan.

Sementara itu, Polda Metro Jaya tengah mendalami penyebab ledakan yang terjadi di SMAN 72 Jakarta Utara pada 7 November.

Tim Gegana telah dikerahkan untuk menyisir lokasi guna mencegah ledakan susulan.

Ledakan tersebut diduga berasal dari bom rakitan yang dibawa oleh seorang siswa.

Menurut keterangan teman sekelas, siswa tersebut kerap menjadi korban perundungan dan diduga berniat melakukan balas dendam serta bunuh diri.

Penulis :
Gerry Eka
Editor :
Tria Dianti