Pantau - Pengelola Terminal Kampung Rambutan melakukan razia terhadap lima kendaraan angkutan umum yang melintas di sekitar terminal pada Rabu untuk menertibkan operasional transportasi dan mencegah praktik sopir nakal.
Kendaraan yang dirazia meliputi mobil travel dan bus yang kedapatan tidak tertib administrasi maupun parkir sembarangan di kawasan terminal.
Kepala Terminal Kampung Rambutan Revi Zulkarnain menyampaikan penindakan dilakukan sejak pagi hingga siang hari melalui razia gabungan.
Razia tersebut melibatkan petugas terminal, Suku Dinas Perhubungan, TNI, serta Satuan Lalu Lintas Wilayah Jakarta Timur.
Revi menjelaskan satu kendaraan travel bernomor polisi AG 7403 Y warna hitam dihentikan petugas di depan Terminal Kampung Rambutan.
Petugas melakukan pemeriksaan kelengkapan surat kendaraan milik sopir.
Kendaraan yang tidak melengkapi surat-surat langsung ditindak dengan surat tilang.
Satu kendaraan ditilang di pintu masuk Terminal Kampung Rambutan.
Empat kendaraan lainnya ditilang di kawasan flyover Pasar Rebo.
Selain itu, penindakan juga dilakukan terhadap bus yang parkir di pinggir jalan karena dinilai menyebabkan kemacetan lalu lintas.
Pengelola terminal berharap seluruh bus Antar Kota Antar Provinsi dapat masuk ke dalam terminal untuk memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat.
Penindakan ini bertujuan mencegah praktik sopir nakal yang menaikkan penumpang di jalan tanpa melalui terminal resmi.
Revi menegaskan seluruh bus yang beroperasi di Terminal Kampung Rambutan telah memiliki izin trayek resmi.
Bus diwajibkan menaikkan penumpang di terminal keberangkatan dan menurunkan penumpang di terminal tujuan.
Sementara itu, jumlah penumpang bus AKAP di Terminal Kampung Rambutan tercatat mengalami peningkatan hingga Rabu siang.
Puluhan bus disiapkan untuk mengangkut penumpang menuju Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Sumatera.
Petugas gabungan disiagakan di setiap sisi terminal demi menjaga keamanan dan kenyamanan penumpang.
Data terminal mencatat dari pukul 06.00 WIB hingga 11.00 WIB sebanyak 28 bus AKAP tiba dengan jumlah penumpang 231 orang.
Pada periode yang sama, tercatat 11 bus AKAP berangkat dengan total 92 penumpang.
- Penulis :
- Gerry Eka
