Pantau.com - Mantan pebulu tangkis nasional, Taufik Hidayat mengaku pernah ditawari sejumlah uang untuk mengalah dari Malaysia pada laga semifinal Asian Games 2006 Doha.
Dalam sebuah acara di saluran televisi nasional, pemenang medali emas Olimpiade Athena 2004 itu mengisahkan pengalamannya yang diminta salah seorang ofisial dari Malaysia untuk mengalah kepada Lee Chong Wei.
"Saat semifinal saya bertemu dengan Lee Chong Wei. Lalu ada kejadian saat salah satu official dari Malaysia datang ke Perkampungan Atlet. Dia menawar saya untuk kalah," kata Taufik Hidayat dalam acara itu.
Baca juga: Taufik Hidayat Akui Ditawari Uang untuk Kalah dari Malaysia di Semifinal Asian Games 2006?
Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) pun turut angkat bicara menanggapi isu yang tengah hangat itu.
"BWF tidak menanggapi pertanyaan tentang masalah integritas yang terkait dengan individu atau asosiasi anggota mana pun, kecuali ketika BWF mengumumkan tentang hasil dengar pendapat yang dilakukan Panel Dengar Pendapat Independen BWF," kata perwakilan BWF, menjawab pertanyaan StarSport yang dikutip dari The Star.
"Namun, BWF memiliki unit integritas yang sangat kuat dalam menjalankan program anti pertandingan dan manipulasi anti pertandingan, serta program anti doping," ucap perwakilan BWF tersebut.
"Unit Integritas dapat meluncurkan penyelidikan kapan saja, atas kebijakan mereka sendiri," tulis BWF di situs resmi mereka.
Baca juga: Taufik Hidayat Beberkan Kebobrokan di Kemenpora dan PBSI
"BWF punya berbagai wewenang untuk menyelidiki tuduhan doping, pengaturan pertandingan, dan bentuk perilaku korup lainnya."
"Unit Integritas dapat meminta organisasi dan individu eksternal, termasuk polisi, pejabat bea cukai, dan lembaga anti korupsi di negara lain untuk membantu penyelidikan di mana BWF tidak memiliki yurisdiksi," demikian pernyataan BWF.
rn- Penulis :
- Adryan N
