
Pantau - Drama enam gol mewarnai laga leg kedua babak perempat final antara Inter Milan melawan Benfica, Kamis (20/4/2023) dini hari WIB.
Dalam laga tersebut, kedua tim silih berganti membalas gol hingga pertandingan berakhir dengan skor 3-3. Hasil ini membuat Inter lolos ke babak semifinal dengan agregat 5-3.
Inter hanya perlu menunggu hingga menit ke-14 untuk membuka keunggulan. Diawali dengan pressing Edin Dzeko, Lautaro Martinez lalu melepas umpan ke ke Nicolo Barella. Tendangan melengkung Barella gagal dijangkau oleh kiper Vlachodimos.
Benfica menyamakan kedudukan di menit ke-38. Umpan silang akurat dari Rafa Silva dari sayap kanan, disambut dengan sundulan keras oleh Fredrik Aursnes.
Benfica mencoba terus mencari gol untuk mengejar ketertinggalan agregat. Namun, hingga babak pertama usai, skor tidak berubah 1-1.
Pertandingan sempat menjadi sengit dalam 15 menit awal babak kedua. Benfica mencoba keluar dari tekanan, tetapi Inter tetap disiplin seperti babak pertama.
Inter berhasil mencetak gol kedua di menit ke-65. Federico Dimarco melakukan penetrasi di sayap kiri. Ia lalu melepas umpan silang mendatar yang disambut dengan mudah oleh Lautaro Martinez.
Inter semakin kembali menjauh di menit ke-78. Joaquin Correa yang baru saja masuk dua menit sebelumnya, sukses mencetak gol apik dari dalam kotak penalti. Ia melewati dua pemain lalu melakukan tendangan melengkung.
Benfica sempat memperkecil ketertinggalan di menit ke-86. Berawal dari tendangan bebas, Antonio Silva berhasil menyundul bola dan mengarahkannya ke gawang.
Di masa injury time, Benfica kembali menyamakan kedudukan. Petar Musa merebut bola liar hasil umpan silang yang gagal disapu bersih para pemain Inter.
Inter Milan: Andre Onana; Matteo Darmian, Francesco Acerbi, Alessandro Bastoni (anilo D'Ambrosio 80'); Denzel Dumfries, Nicolo Barella (Hakan Calhanoglu 76'), Marcelo Brozovic, Henrikh Mkhitaryan, Federico Dimarco (Robin Gosens 80'); Edin Dzeko (Romelu Lukaku 76'), Lautaro Martinez (Joaquin Correa 76').
Benfica: Odysseas Vlachodimos; Gilberto (David Neres 46'), Antonio Silva, Nicolas Otamendi, Alejandro Grimaldo; Chiquinho (Petar Musa 80'), Florentino Luis; Rafa Silva (Joao Neves 80'), Joao Mario (Andreas Schjelderup 89'), Fredrik Aursnes; Goncalo Ramos (Goncalo Guedes 74').
Dalam laga tersebut, kedua tim silih berganti membalas gol hingga pertandingan berakhir dengan skor 3-3. Hasil ini membuat Inter lolos ke babak semifinal dengan agregat 5-3.
Jalannya pertandingan
Inter hanya perlu menunggu hingga menit ke-14 untuk membuka keunggulan. Diawali dengan pressing Edin Dzeko, Lautaro Martinez lalu melepas umpan ke ke Nicolo Barella. Tendangan melengkung Barella gagal dijangkau oleh kiper Vlachodimos.
Benfica menyamakan kedudukan di menit ke-38. Umpan silang akurat dari Rafa Silva dari sayap kanan, disambut dengan sundulan keras oleh Fredrik Aursnes.
Benfica mencoba terus mencari gol untuk mengejar ketertinggalan agregat. Namun, hingga babak pertama usai, skor tidak berubah 1-1.
Pertandingan sempat menjadi sengit dalam 15 menit awal babak kedua. Benfica mencoba keluar dari tekanan, tetapi Inter tetap disiplin seperti babak pertama.
Inter berhasil mencetak gol kedua di menit ke-65. Federico Dimarco melakukan penetrasi di sayap kiri. Ia lalu melepas umpan silang mendatar yang disambut dengan mudah oleh Lautaro Martinez.
Inter semakin kembali menjauh di menit ke-78. Joaquin Correa yang baru saja masuk dua menit sebelumnya, sukses mencetak gol apik dari dalam kotak penalti. Ia melewati dua pemain lalu melakukan tendangan melengkung.
Benfica sempat memperkecil ketertinggalan di menit ke-86. Berawal dari tendangan bebas, Antonio Silva berhasil menyundul bola dan mengarahkannya ke gawang.
Di masa injury time, Benfica kembali menyamakan kedudukan. Petar Musa merebut bola liar hasil umpan silang yang gagal disapu bersih para pemain Inter.
Peluit panjang wasit mengakhiri drama enam gol yang terjadi di Stadion Giuseppe Meazza. Inter akan menghadapi Milan dalam laga semifinal mendatang.
Susunan pemain
Inter Milan: Andre Onana; Matteo Darmian, Francesco Acerbi, Alessandro Bastoni (anilo D'Ambrosio 80'); Denzel Dumfries, Nicolo Barella (Hakan Calhanoglu 76'), Marcelo Brozovic, Henrikh Mkhitaryan, Federico Dimarco (Robin Gosens 80'); Edin Dzeko (Romelu Lukaku 76'), Lautaro Martinez (Joaquin Correa 76').
Benfica: Odysseas Vlachodimos; Gilberto (David Neres 46'), Antonio Silva, Nicolas Otamendi, Alejandro Grimaldo; Chiquinho (Petar Musa 80'), Florentino Luis; Rafa Silva (Joao Neves 80'), Joao Mario (Andreas Schjelderup 89'), Fredrik Aursnes; Goncalo Ramos (Goncalo Guedes 74').
- Penulis :
- Aditya Andreas