Pantau - Hasil Ballon d'Or 2024 memicu banyak perdebatan, terutama usai Vinicius Junior finish di posisi kedua di bawah Rodri. Bek muda Barcelona, Pau Cubarsi, mengungkapkan dirinya tidak kaget dengan kegagalan Vinicius meraih penghargaan tersebut.
Diketahui, Vinicius yang tampil gemilang sepanjang musim lalu termasuk membantu Real Madrid meraih gelar LaLiga dan Liga Champions 2023/2024. Namun dirinya harus gigit jari setelah Rodri dinobatkan sebagai pemenang.
Baca Juga: Barcelona Pertimbangkan Untuk Datangkan Rafael Leao dari AC Milan
Winger Brasil ini berhasil mencetak 24 gol dan 11 assist, termasuk 1 gol penting di final Liga Champions melawan Borussia Dortmund.
Sementara itu, Rodri berperan sebagai jenderal lini tengah untuk Manchester City, yang sukses meraih gelar Premier League, serta berkontribusi besar saat Timnas Spanyol memenangkan Piala Eropa.
Kemenangan Rodri memicu pro dan kontra di kalangan penggemar, mengingat banyak yang mengunggulkan performa Vinicius.
Pau Cubarsi, yang hadir bersama beberapa delegasi Barcelona di Gala Ballon d'Or 2024, mengaku bahagia dengan kemenangan Rodri, terutama karena mereka sama-sama berasal dari Spanyol.
Cubarsi sendiri finis di posisi kelima dalam penghargaan Kopa Trophy untuk pemain muda terbaik, yang dimenangkan oleh rekan setimnya, Lamine Yamal.
Baca Juga: Ucapan Selamat Lionel Messi ke Barcelona, Usai Kalahkan Real Madrid 0-4
"Dani Olmo dan saya datang ke acara itu tanpa membawa penghargaan apapun. Namun, kami ingin berada di momen seperti itu, yang penting bagi setiap pemain. Meskipun tidak menang, berada di jajaran 10 atau 20 besar tetap merupakan pencapaian yang bagus." ujar Cubarsi.
Dengan pandangan ini, Cubarsi menunjukkan sikap positif meskipun tidak meraih penghargaan, menegaskan pentingnya pengalaman dan pengakuan di tingkat tertinggi sepakbola.
- Penulis :
- Kaorie Zeto Hapki
