
Pantau - Legenda tenis dunia Andre Agassi menyebut Carlos Alcaraz sebagai perpaduan dari tiga ikon besar olahraga tenis—Roger Federer, Rafael Nadal, dan Novak Djokovic—menjelang ajang Laver Cup 2025 yang digelar di San Francisco, 19–21 September.
Alcaraz Dipuji sebagai Kombinasi Unik Tiga Legenda Tenis
Penilaian tersebut disampaikan Agassi setelah mengamati langsung permainan Alcaraz, yang akan memperkuat Tim Eropa, saat dirinya menjabat sebagai kapten Tim Dunia.
"Tak ada tempat di dunia ini yang ia tuju dan ia bukan favorit penonton," ujar Agassi, menggambarkan daya tarik global Alcaraz di dunia tenis.
"Dan, untuk alasan yang jelas, apa yang dia bawa ke dalam permainan ini adalah campuran dari generasi terakhir yang kita miliki," tambahnya.
Agassi melanjutkan bahwa Alcaraz memiliki pertahanan seperti Djokovic, sentuhan bola seperti Federer, dan kekuatan putaran (RPM) yang khas seperti Nadal.
"Saya tahu Novak masih bermain, tetapi Novak, Roger, dan Rafa, dia seperti kombinasi dari semuanya menjadi satu, dengan RPM yang bisa dia berikan pada bola," ucapnya.
"Pertahanan yang dia miliki seperti Novak, perasaan yang dia miliki seperti Federer. Melihat itu dalam satu orang di lapangan tenis sungguh luar biasa," kata Agassi lagi.
Agassi sendiri merupakan mantan petenis peringkat No.1 dunia yang menghabiskan 101 pekan di posisi puncak, menjadikannya salah satu pemain paling berpengaruh dalam sejarah olahraga ini.
Alcaraz Siap Pimpin Tim Eropa di Laver Cup Sebagai Peringkat No.1 Dunia
Carlos Alcaraz, yang kini berusia 22 tahun, telah kembali menduduki peringkat No.1 dunia usai menjuarai gelar Grand Slam keenamnya di US Open bulan ini.
Ia pertama kali mencapai peringkat No.1 pada tahun 2022 di usia 19 tahun dan 4 bulan, menjadikannya petenis termuda yang pernah menempati posisi tersebut dalam sejarah ATP.
Hingga kini, ia telah menghabiskan total 38 pekan sebagai peringkat satu dunia, atau lebih dari sepertiga dari total pekan yang pernah dicapai Agassi.
Dalam Laver Cup edisi tahun ini, Alcaraz akan kembali memperkuat Tim Eropa dan akan berusaha membawa timnya meraih kemenangan kedua berturut-turut di ajang beregu ini, setelah kesuksesan mereka di Berlin tahun lalu.
"Dia salah satu pemain paling eksplosif dan dinamis yang pernah ada di dunia tenis," puji Agassi.
"Saya sudah melihatnya bermain langsung beberapa kali, tetapi berada di lapangan berlawanan akan menjadi sesuatu yang istimewa," tambahnya.
Wakil kapten Tim Dunia, Patrick Rafter, juga memberikan komentar serupa.
"Dia bisa menghasilkan kekuatan dari mana saja dan tak ada yang punya kekuatan itu," ungkap Rafter.
"Dia mungkin salah satu pemain tenis dengan pergerakan terhebat yang pernah kita lihat. Kombinasi itu cukup mengesankan, ditambah lagi dia punya semua pukulan yang tepat," katanya.
Laver Cup 2025 diprediksi menjadi ajang pembuktian selanjutnya bagi Carlos Alcaraz untuk semakin mengukuhkan posisinya sebagai pewaris tahta para legenda tenis dunia.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf