
Pantau - Kesatria Bengawan Solo resmi merekrut Rashad Vaughn, mantan pemain NBA yang pernah memperkuat Milwaukee Bucks, untuk memperkuat komposisi pemain asing dalam menghadapi musim Indonesian Basketball League (IBL) 2026.
Informasi ini diumumkan melalui laman resmi IBL pada Minggu, 7 Desember 2025.
Langkah ini menjadi bagian dari ambisi besar Kesatria yang bermarkas di Sritex Arena, Solo, Jawa Tengah, untuk menjadi penantang serius gelar juara setelah dua musim terakhir hanya mencapai babak pertama playoff.
Musim IBL 2026 dijadwalkan akan dimulai pada 10 Januari 2026.
Vaughn: Dari NBA ke Solo, Siap Jadi Motor Serangan
Rashad Vaughn adalah pemain berposisi guard dan merupakan pilihan ke-17 dalam NBA Draft 2015 oleh Milwaukee Bucks.
Ia bermain bersama Bucks selama tiga musim, dari 2015 hingga 2018.
Pada musim perdananya di NBA, Vaughn tampil dalam 70 pertandingan dan enam kali menjadi starter — jumlah penampilan terbanyaknya selama kariernya di liga basket terbaik dunia itu.
Setelah dilepas Milwaukee, ia sempat membela Brooklyn Nets dan Orlando Magic pada pertengahan musim 2017–2018.
Secara keseluruhan, Vaughn mencatatkan 139 pertandingan di musim reguler NBA, dengan rata-rata kontribusi 3 poin per gim (ppg) dan 1,1 rebound per gim (rpg).
Usai kariernya di NBA, Vaughn melanjutkan kiprahnya di berbagai liga internasional.
Penampilan terakhirnya tercatat bersama Lavrio, klub asal Yunani, pada musim 2024–2025.
Bersama Lavrio, ia mencetak rata-rata 10,8 poin dan 4,2 rebound per gim dalam 28 pertandingan — statistik yang menunjukkan peran lebih besar sebagai pencetak poin utama.
Fokus Sebagai Finisher, Bukan Lagi Distributor
Perjalanan karier Vaughn menunjukkan perubahan gaya bermain.
Saat di level pelajar, ia dikenal sebagai pemain dengan rata-rata assist tinggi, namun catatan itu menurun drastis ketika memasuki level perguruan tinggi dan profesional.
Perubahan ini membuat Vaughn lebih difokuskan sebagai eksekutor poin ketimbang sebagai distributor bola.
Manajemen Kesatria berharap pengalaman dan kemampuan Vaughn akan menambah daya serang tim serta memberi dampak positif bagi perkembangan pemain lokal.
Perekrutan ini sekaligus menjadi sinyal keseriusan Kesatria Bengawan Solo untuk bersaing di papan atas dan memperebutkan gelar juara IBL musim 2026.
- Penulis :
- Gerry Eka







