
Pantau.com Ajang balap selalu memberikan hiburan yang luar biasa. Seperti olahraga MotoGP dan Formula One (F1). Keduanya memiliki tingkat kesulitan yang berbeda, hal itu diungkapkan oleh pembalap legendaris, Valentino Rossi.Penikmat MotoGP begitu besar hingga fanatismenya hampir menyerupai mendukung tim sepakbola. Berbeda dengan F1 yang hanya beberapa golongan saja menikmatinya, tapi para elit menyukainya.
Baca Juga: Rossi di Antara Marquez dan Dovizioso
Meski bertarung dengan kecepatan, gaji para pembalap dua olahraga itu juga terpaut jauh. Menakar pendapatan Marc Marquez yang meruapak rider MotoGP dengan gaji tertinggi. Ia kabarnya meraup 15 juta euro sekira Rp254 miliar per tahun. Berbeda dengan driver Mercedes, Lewis Hamilton. Juara dunia F1 musim lalu itu bahkan menerima gaji 30 juta euro setara Rp508 miliar tiap tahun.The Doctor melihat, kalau orang-orang saat ini lebih tertarik memiliki mobil ketimbang sepeda motor. Namun, untuk persaingan di trek, MotoGP lebih memiliki risiko tinggi karena mempertunjukkan salip-menyalip yang begitu seru."Apabila melihat dari sisi kemampuan membalap, tingkat risiko yang besar, dan upaya keras ketika Anda harus berada di barisan terdepan, tentu saja tidak benar jika F1 lebih baik daripada MotoGP," ujar Rossi seperti dikutip dari Tuttomotoriweb, Selasa (3/4/2018)."Akan tetapi, sejumlah pihak mengatakan F1 lebih dikenal karena merupakan olahraga kelas dunia. Jika melihat dari fenomena saat ini, orang-orang lebih banyak memiliki mobil daripada sepeda motor. Fakta itu benar! F1 memberikan lebih banyak uang daripada MotoGP. Itu kenyataannya," ujar Valentino Rossi.
Baca Juga: Terungkap! Ini Alasan Yamaha Perpanjang Kontrak Rossi
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta