
Pantau.com - Timnas Panahan Indonesia terus berlatih untuk mempersiapkan diri tampil di ajang Asian Games 2018 Jakarta-Palembang, 18 Agustus hingga 2 September 2018. Dalam persiapannya, Dianada Chairunissa dan kawan-kawan akan dihadapkan dengan jadwal padat. Rencananya, Tim Panahan Indonesia akan mengikuti dua kejuaraan dunia di Shanghai, China, dan Turki.
Baca Juga: Trio Srikandi Indonesia Raih Medali Emas di Test Event Asian Games 2018
“Bulan ini kami ke Shanghai, bulan depan ke Turki. Di sana kami akan mengikuti kejuaraan dunia. Baru setelah itu kembali berlatih di Indonesia,” ujar Manajer Tim Panahan, Freddy Rosandi saat ditemui di Jakarta, Kamis (5/4/2018).Indonesia rencananya akan mengirimkan full tim 16 atlet untuk mengikuti kedua kejuaraan dunia tersebut. Jumlah tersebut empat orang lebih banyak jika berdasarkan SK yang mengikuti pelatnas untuk Asian Games.“Kami harapkan bisa berangkat full team 16 atlet, empat atlet tambahan itu atlet mandiri, jadi mereka dibiayai oleh masing-masing pengurus daerah (pengda),” tambah Freddy.“Sekarang yang ada di SK 12 atlet, kami akan menambah empat lagi jadi 16 atlet. Masing-masing dua orang dari nomor recurve dan compound putra putri. Mereka masih mandiri, kami sudah ajukan ke Menpora, kalau bisa anggaran disetujui,” lanjutnya.Lebih lanjut, Freddy mengatakan, tidak akan ada degradasi atlet untuk Asian Games. Jadi, total 16 atlet yang mengikuti pelatnas kali ini merupakan nama final yang akan membela kontingen Merah Putih di multi-event empat tahunan tersebut.“Ini sudah inti. Jadi kami menambahkan masing-masing dua atlet putra putri untuk cadangan. Karena sangat disayangkan sebagai tuan rumah kalau kita tidak menyiapkan atlet cadangan sementara negara-negara lain datang dengan kekuatan penuh,” pungkas Freddy.
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta