
Pantau.com - Turnamen bergengsi Pembangunan Jaya Raya Yonex Sunrise Junior Grand Prix 2019 bakal dilangsungkan di GOR PB Jaya Raya Bintaro, Jakarta Selatan, pada 30 April hingga 5 Mei 2019. Dalam turnamen junior tersebut, Kepala Bidang Pembinaan dan Pretasi, Susy Susanti, mengatakan turnamen ini sebagai ajang uji coba menuju Asian Junior Championship (AJC) pada Juli 2019 nanti.
Ya, ajang ini akan diikuti oleh 776 pemain dari 13 negara itu digelar dibagi dalam tiga kategori yaitu U-15, U-17, dan U-19. Acara ini sendiri diketahui akan memperebutkan hadiah sebesar Rp500 Juta rupiah, dengan diikuti beberapa pemain kelas dunia juga.
"Turnamen ini juga sebagai ajang ujicoba ya untuk pengumpulan poin AJC juga. Semua pemain pelatnas juga main disini," ujar Susy Susanti, di Gedung Jaya, Thamrin, Jakarta, Jumat(26/4/2019) .
Baca Juga: PB Jaya Raya Gelar Turnamen Bulu Tangkis Junior 2019
Dari segi prestasi, Susy juga optimistis bisa menggondol juara pada turnamen Junior Grand Prix ini. Sebab, dari peta persaingan di kelas junior, banyak atlet bulu tangkis Tanah Air menempati unggulan atas di dunia.
"Kalau saya melihat peta kekuatan junior Indoensia sih saya optimis. Di ganda putri ada ranking 1 dan 2. Tunggal putri ranking 5 dan 6 dan tunggal putra ranking 4 dan 8 dunia," tambahnya.
"Mixed double ranking 1, 2 dan 3 dunia karena tahun lalu juara dunia. Di ganda putra ranking 2. Kalau melihat ranking saat ini sih saya percaya," ungkapnya.
Antusiasme turnamen tahun ini semakin tinggi, terlihat dari jumlah peserta yang meningkat. Pada turnamen tahun lalu jumlah peserta yang mendaftar sebanyak 1.125 dan tahun ini sekira 1.238 pendaftar. Meski hanya sebanyak 776 pemain hal itu tak membuat mereka menarik banyak kesimpulan, bahkan Susy mengatakan jika para pemain muda sudah siap dan lebih optimis.
"Kalau lihat dari rangking saat ini saya optimis pemain muda untuk ke depannya akan jauh lebih menjanjikan. Mudah-mudahanan apa yang dicanangkan bagaimana kita membawa kejayaan bulu tangkis kita, saya yakni dan percaya apabila kita bekerja keras dan mendukung," tuntasnya.
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta