Pantau Flash
HOME  ⁄  Olahraga

Jadi Sparring Partner, Tania Manfaatkan Kesempatan yang Ada

Oleh Tatang Adhiwidharta
SHARE   :

Jadi Sparring Partner, Tania Manfaatkan Kesempatan yang Ada

Pantau.com - Pebulutangkis ganda putri Indonesia, Tania Oktaviani Kusuma, merupakan salah satu pemain yang turut bertolak ke Nanning, China, bersama tim inti Indonesia pada Piala Sudirman 2019.Keikutsertaan Tania pada ajang yang akan bergulir 19-26 Mei tersebut memang bukan menjadi bagian dari tim inti Indonesia, melainkan sebagai sparring partner. Atlet berusia 19 tahun tersebut akan ditugaskan menjadi sparring partner bagi para pemain ganda putri seperti Greysia Polii, Apriyani Rahayu, dan Ni Ketut Mahadewi Istarani.Sebelumnya, Tania pernah berkompetisi pada Kejuaraan Beregu Campuran Asia (Tong Yun Kai Cup) 2019 serta dua turnamen beregu kelas junior, yakni Kejuaraan Asia Junior dan Kejuaraan Dunia Junior. Namun, ajang Piala Sudirman 2019 kali ini menjadi turnamen beregu prestisius pertama yang diikutinya.

Baca Juga: Gloria Yakin Ganda Campuran Sumbang Poin di Piala Sudirman 2019 Tania yang pernah dipasangkan dengan Della Destiara Haris tersebut pun mengaku bersyukur dengan keputusan pelatih ganda putri, Eng Hian yang menunjukkan menjadi sparring. Dia pun tak ingin menyiakan-nyiakan kesempatan yang ada dan bertekad untuk menimba ilmu sebanyak mungkin selama menjadi saksi perjuangan tim Merah Putih pada Piala Sudirman 2019."Awalnya saya nggak tahu akan jadi sparring, dan ternyata benar. Walaupun jadi sparring, tapi saya excited banget, alhamdulillah bersyukur," ujr Tania, seperti dilansir dari Badminton Indonesia, Kamis (16/5/2019)."Artinya, saya mendapat kesempatan bisa melihat langsung perjuangan tim di Piala Sudirman itu seperti apa, pertandingan beregu seperti apa. Bisa jadi pengalaman saya kalau nanti saya jadi tim inti di Piala Sudirman," tambahnya.Berbicara mengenai kans nomor ganda putri dalam usahanya menyumbang poin pada Piala Sudirman 2019, Tania cukup optimistis. Meski hanya berbekal tiga pemain ganda putri, dirinya yakin melalui kombinasi tiga pemain tersebut Indonesia tetap bisa mengandalkan nomor ganda putri."Sebagai bagian dari tim ganda putri, saya yakin kalau ganda putri bisa. Nggak ada yang nggak mungkin, kita punya kak Greys, Apri dan mbak Ketut. Jadi ngapain takut, ganda putri juga bisa sumbang poin," tuntasnya.

rn
Penulis :
Tatang Adhiwidharta