Pantau Flash
HOME  ⁄  Otomotif

7 Komponen Mobil Diesel Sering Rusak, Bisa Bikin Dompet ''Kering'' Jika Diservis

Oleh Sofian Faiq
SHARE   :

7 Komponen Mobil Diesel Sering Rusak, Bisa Bikin Dompet ''Kering'' Jika Diservis
Foto: mobil pajero sport yang menggunakan mesin diesel - dok mitsubishi

Pantau - Mobil diesel ialah jenis kendaraan yang menggunakan mesin pembakaran internal dan bahan bakarnya menggunakan diesel sebagai sumber energi. Mobil ini sering sekali dianggap bandel.

Diesel, biasanya digunakan pada kendaraan besar seperti truk dan bus karena kemampuan akselerasi yang baik terutama pada kecepatan rendah hingga menengah, serta kemampuan mengangkut beban berat.

Seiringnya waktu, mobil yang memakai mesin diesel bisa rusak karena beberapa hal diantaranya dari bahan bakar. Kerusakan tersebut bisa dilihat dari gejala-gejala yang muncul.

Mobil diesel memiliki beberapa komponen yang rentan mengalami kerusakan seiring waktu. Lantas apa saja komponen yang sering rusak?

Berikut tujuh komponen mobil diesel sering mengakami kerusakan yang sering Pantau.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (1/10/2024).

1. Sistem Injeksi Bahan Bakar

Kerusakan Umum: Masalah pada sistem injeksi bahan bakar dapat mencakup penyumbatan pada filter bahan bakar, kebocoran injektor, atau masalah pada pompa injeksi.

Kerusakan ini dapat menyebabkan kesulitan saat menghidupkan mesin, kehilangan tenaga, atau asap berlebih dari knalpot.

2. Overheating

Penyebab: Mesin diesel sering mengalami overheating akibat kebocoran pada sistem pendinginan, kegagalan termostat, atau radiator yang tidak berfungsi dengan baik.

Overheating dapat merusak kepala silinder, paku busi, dan bahkan menghentikan fungsi mesin sepenuhnya.

Baca juga: 6 Gejala Mobil Mesin Diesel Butuh Perawatan Segera, Jangan Tunggu Rusak!

3. Turbocharger

Masalah Umum: Turbocharger dapat mengalami kerusakan seperti kebocoran pada sistem turbo, kerusakan pada baling-baling, atau masalah dengan wastegate.

Kerusakan ini dapat menyebabkan penurunan tenaga mesin dan konsumsi bahan bakar yang meningkat.

4. Glow Plug

Fungsi dan Kerusakan: Glow plug berfungsi untuk memanaskan udara di dalam ruang bakar agar pembakaran lebih mudah saat mesin dihidupkan.

Kegagalan glow plug dapat menyebabkan kesulitan saat menyalakan mesin, terutama dalam cuaca dingin.

5. Sistem Pelumasan

Masalah Pelumasan: Kebocoran minyak atau penggunaan oli yang tidak sesuai dapat menyebabkan gesekan berlebih dan kerusakan pada komponen mesin.

Perawatan rutin termasuk penggantian oli secara teratur sangat penting untuk mencegah masalah ini.

Baca juga: 8 Cara Rawat Mobil Diesel dengan Baik dan Benar, Ternyata Mudah Lho!

6. Sistem Kelistrikan

Kerusakan Listrik: Komponen kelistrikan seperti pompa bahan bakar dan sensor juga rentan terhadap kerusakan. Masalah pada sistem kelistrikan dapat menyebabkan mesin mati mendadak atau kesulitan saat menghidupkan mesin.

7. Sistem Pendingin

Kerusakan Pendinginan: Kerusakan pada radiator atau kipas pendingin dapat menyebabkan suhu mesin meningkat secara abnormal, yang berpotensi merusak komponen internal seperti blok mesin.

Dengan memahami komponen-komponen ini dan gejala-gejala kerusakan yang mungkin terjadi, pemilik kendaraan dapat melakukan perawatan dan pemeriksaan rutin untuk menjaga performa mobil diesel tetap optimal.

Baca juga: 5 Risiko Rem Cakram Rusak, Jika Bibiarkan bakal Merembet ke Mana-mana!

Penulis :
Sofian Faiq