
Pantau - Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi memberikan apresiasi kepada pemerintah daerah yang telah mengambil alih layanan Teman Bus di wilayahnya. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam memastikan transportasi massal tetap berjalan optimal.
“Kami berharap ini dapat diikuti daerah lain yang masih dalam tahap transisi,” kata Dudy dikutip seperti dalam keterangannya, Kamis (30/1/2025).
Menurut Menhub, langkah ini mencerminkan dedikasi daerah untuk menyediakan layanan transportasi publik yang aman, nyaman, dan terjangkau.
Menhub menambahkan bahwa pengalihan layanan Teman Bus ke pemerintah daerah sesuai dengan perencanaan program angkutan umum massal berbasis jalan.
Baca juga: Kemenhub Tunda Layanan Bus BTS Cibinong-Puncak, Ini Alasan di Baliknya
Program ini dirancang untuk dijalankan oleh pemerintah daerah setelah lima tahun mendapat subsidi dari pusat.
Mulai Januari 2025, pengelolaan Teman Bus di beberapa kota akan sepenuhnya beralih ke pemerintah daerah, dengan Medan, Banjarmasin, dan Bandung menjadi pionir.
Selain itu, Surakarta, Surabaya, Palembang, dan Makassar sedang dalam proses pengambilalihan bertahap.
Keberhasilan ini, menurut Menhub, tak lepas dari kesiapan anggaran dan komitmen daerah untuk menjadikan transportasi umum sebagai prioritas.
Pemerintah daerah yang telah mengalihkan layanan ini, seperti Jawa Barat dan Kalimantan Selatan, memiliki dukungan fiskal yang solid.
Baca juga: Damri Perluas Infrastruktur Bus Listrik untuk Mendukung Penerapan Transportasi Berkelanjutan
Kemenhub juga terus melakukan koordinasi dengan daerah lainnya, seperti Bali, untuk memastikan kelanjutan program Teman Bus.
Pemerintah Provinsi Bali, misalnya, akan menggunakan dana pajak kendaraan bermotor untuk mendukung operasional transportasi umum di kawasan Sarbagita.
Menhub menekankan pentingnya kesadaran masyarakat untuk beralih ke transportasi umum. Ia mendorong pemerintah daerah untuk aktif dalam sosialisasi dan meningkatkan kualitas layanan agar masyarakat semakin nyaman menggunakan angkutan umum.
Teman Bus adalah program pengembangan angkutan massal berbasis jalan yang diinisiasi oleh Kementerian Perhubungan dan beroperasi di berbagai kota, termasuk Medan, Palembang, dan Surabaya.
- Penulis :
- Sofian Faiq