billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Pantau Haji

Mulai Tahun Ini Ziarah ke Raudhah Hanya Boleh Setahun Sekali

Oleh Fadly Zikry
SHARE   :

Mulai Tahun Ini Ziarah ke Raudhah Hanya Boleh Setahun Sekali
Foto: istimewa

Pantau Haji - Ketua Dewan Direksi Perusahaan Masyariq Dzahabiyah, Muhammad Amin Indragiri mengatakan, pemerintah Kerajaan Arab Saudi membatasi kunjungan jemaah haji dan umroh ke Raudhah hanya satu tahun sekali. “Ada peraturan baru di Kerajaan Arab Saudi, yaitu hanya satu tahun satu kali ke Raudhah," kata Amin saat menghadiri Bimtek, calon Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 2024, di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Selasa (26/3/2024) malam.Aturan ini berlaku bagi seluruh jemaah, termasuk bagi warga negara Saudi."Saya sebagai orang Arab juga sama. Setahun cuma boleh sekali. Jadi kami minta tolong untuk memanage-nya," ujar Amin.Sebagai informasi, untuk memasuki kawasan Raudhah, jemaah diwajibkan mempunyai izin kunjungan. Izin ini didapat melalui aplikasi Nusuk atau tasreh. Surat tersebut bisa didapatkan oleh jamaah haji setelah petugas bimbingan ibadah memprosesnya ke kantor Daerah kerja (Daker) Madinah.Setelah reservasi berhasil melalui aplikasi Nusuk, jamaah menerima pesan konfirmasi dan diberi barcode. Barcode tidak dapat digunakan untuk masuk Raudhah sebelum waktu yang telah ditentukan. Raudhah atau Al Rawda Al Sharifa adalah tempat yang mustajab untuk berdoa. Posisi Raudhah terletak antara rumah Nabi dan mimbar di Masjid Nabawi. Raudhah berukuran 22 meter x 15 meter = 330 meter persegi. Raudhah juga disebut sebagai taman surga.
 

Penulis :
Fadly Zikry
Editor :
Fadly Zikry