HOME  ⁄  Pantau Mudik

Kebijakan One Way Bisa Urai Kepadatan Arus Mudik, tapi...

Oleh Aditya Andreas
SHARE   :

Kebijakan One Way Bisa Urai Kepadatan Arus Mudik, tapi...
Pantau - Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) memberi catatan penting mengenai kebijakan one way yang diterapkan Korlantas Polri pada masa arus mudik.

Pengamat transportasi MTI, Djoko Setijowarno mengapresiasi kebijakan one way yang dapat mengurai kepadatan arus lalu lintas di sejumlah ruas Tol Transjawa.

"Iya lumayan, bagus lancar lah. Saya sempat nulis masukan memang fokusnya jalan tol, mudik gratis, sepeda motor dan pengelolaan di jalan tol,” kata Djoko, Kamis (20/4/2023).

Namun, ia menilai, hal ini juga membuat perjalanan dari arah sebaliknya menuju Jakarta menjadi terhambat. Misalnya, sejumlah bus yang akan kembali menjemput pemudik di Jakarta.

Baca Juga: Kemacetan Parah Terjadi di Tol Banyumanik, Banyak Mobil Mogok

"Kalau one way lemahnya di situ, tapi bagi pemudik senang dia, bisa cepat dan lancar. Setiap kebijakan memang ada plus minusnya," lanjutnya.

Meski begitu, Djoko menyatakan, kebijakan rekayasa arus lalu lintas yang telah dijalankan oleh Korlantas Polri sejauh ini berjalan sesuai arahan. Khususnya terkait kebijakan one way.

Hal ini terbukti dari tidak adanya laporan kemacetan parah yang terjadi di ruas Tol Transjawa selama masa arus mudik Lebaran 2023.

"Secara garis besar, penerapan kebijakan rekayasa lalin sejauh ini cukup berhasil, khususnya one way di Tol Cipali hingga Semarang," pungkasnya.

Baca Juga: Situasi Arus Mudik Siang Ini: Tol Jakarta-Cikampek Padat, Tol Cipali Ramai Lancar

Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan, rekayasa lalu lintas seperti contra flow, one way, dan ganjil genap disiapkan untuk mengantisipasi peningkatan arus kendaraan yang menyebabkan kemacetan.

Ia mengatakan, strategi rekayasa lalin di jalan tol tersebut perlu dipersiapkan agar perjalanan mudik tahun ini bisa lebih baik, aman, dan lancar. Pasalnya, pada tahun ini jumlah pemudik diprediksi akan mengalami peningkatan.

"Kita lakukan agar proses perjalanan mudik betul-betul bisa terkelola dengan baik dan masyarakat bisa sampai tujuan mudik dengan lancar dan juga harapan kita semuanya selamat," ujarnya.
Penulis :
Aditya Andreas

Terpopuler