Pantau - Komisi VI DPR RI mengapresiasi kesiapan PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI serta Perum Damri dalam menghadapi arus mudik dan balik Lebaran 2025.
Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Nurdin Halid menilai, persiapan kedua BUMN transportasi darat tersebut sudah komprehensif dan terperinci.
“Dari pemaparan dan diskusi tadi, kami menilai persiapan PT KAI dan Perum Damri, juga KCIC, sudah sangat detail,” ujar Nurdin dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (23/3/2025).
Kesiapan yang dimaksud mencakup berbagai aspek, mulai dari infrastruktur, persiapan operasional, jumlah dan kualitas armada transportasi, hingga pelayanan bagi pemudik.
Baca Juga: Antisipasi Lonjakan Penumpang, Perjalanan KRL Akan Ditambah
Damri, misalnya, akan mengerahkan 1.220 bus komersial untuk melaksanakan 69.000 perjalanan selama periode 21 Maret – 11 April 2025. Dengan total kapasitas 1,5 juta kursi, layanan ini diproyeksikan mengangkut hingga 776.000 pelanggan.
“Puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada 26-28 Maret 2025, sementara arus balik diprediksi memuncak pada 6-7 April 2025,” kata Nurdin.
Ia menekankan, persiapan yang baik adalah kunci keberhasilan, namun pelaksanaan di lapangan tetap menjadi faktor penentu.
Damri juga memastikan kesiapan teknis melalui pemeriksaan kesehatan pengemudi (fit-to-work), inspeksi kendaraan (ramp check) internal dan eksternal, serta peningkatan layanan pelanggan melalui berbagai kanal komunikasi.
- Penulis :
- Aditya Andreas
