Pantau - PT Jasa Marga (Persero) Tbk menghentikan pemberlakuan rekayasa lalu lintas sistem one way pada periode arus balik Lebaran 1446 Hijriah di Jalan Tol Trans Jawa mulai Selasa (8/4) pukul 08.00 WIB.
Keputusan penghentian ini dilakukan atas dasar diskresi dari pihak Kepolisian, menyusul kondisi lalu lintas yang mulai terpantau normal.
"PT Jasa Marga (Persero) Tbk berdasarkan diskresi Kepolisian menutup rekayasa lalu lintas one way periode arus balik libur Idul Fitri 1446 H di Jalan Tol Trans Jawa dari Semarang sd Cikampek yaitu pada Selasa (8/4) pukul 08.00 WIB".
Sebelum penghentian tersebut, dilakukan proses pembersihan jalur selama dua jam sejak pukul 06.00 WIB untuk memastikan kondisi aman dan siap dibuka kembali.
Setelah pembersihan, sistem open traffic atau lalu lintas dua arah resmi diberlakukan kembali dari Km 414 Gerbang Tol Kalikangkung hingga Km 70 Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada pukul 08.00 WIB.
One Way Nasional Diberlakukan Akibat Lonjakan Volume Kendaraan, Kini Lalu Lintas Dikembalikan Normal
Sebelumnya, sistem one way nasional telah diberlakukan sejak Minggu (6/4) dari Km 414 Gerbang Tol Kalikangkung di Jalan Tol Batang-Semarang hingga Km 70 Jalan Tol Jakarta-Cikampek.
Penerapan ini menyusul peningkatan volume kendaraan dari arah Semarang ke Jakarta yang signifikan, berdasarkan pantauan CCTV dan laporan petugas di lapangan.
Rekayasa tersebut juga telah melalui keputusan bersama antara Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Kakorlantas Polri, dan Dirjen Bina Marga yang tertuang dalam SKB tertanggal 6 Maret 2025.
Pemberlakuan sistem one way juga dilakukan setelah memastikan bahwa lajur sebaliknya (arah timur) dalam kondisi steril dari kendaraan untuk mencegah potensi kecelakaan.
Jasa Marga menyampaikan apresiasi atas kerja sama dan kedisiplinan para pengguna jalan selama periode arus balik Lebaran tahun ini.
Direktur Utama Jasa Marga, Subakti Syukur, menyatakan bahwa perusahaan akan terus mendukung segala bentuk rekayasa lalu lintas sesuai arahan Kepolisian demi kelancaran arus balik.
Pengguna jalan tetap diimbau untuk berhati-hati saat berkendara, mematuhi rambu lalu lintas, serta memastikan kecukupan perbekalan, saldo uang elektronik, dan BBM sebelum memasuki jalan tol.
- Penulis :
- Pantau Community
