Pantau Flash
HOME  ⁄  Pantau Pemilu 2024

Anak Muda Dinilai Hasto Bisa Tingkatkan Keamanan Siber Indonesia, Baru Sadar?

Oleh Sofian Faiq
SHARE   :

Anak Muda Dinilai Hasto Bisa Tingkatkan Keamanan Siber Indonesia, Baru Sadar?
Foto: Sekretaris Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Hasto Kristiyanto

Pantau - Sekretaris Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Hasto Kristiyanto, mengatakan anak muda yang hidup pada zaman ini mempunyai potensi besar untuk membantu pemerintah meningkatkan keamanan siber. Menurutnya, hal itu sangatlah peting juga unuk menunjukan SDM muda yang unggul.

"Itu suatu hal yang sangat penting, karena kalau kita lihat perang Rusia-Ukraina, aspek siber itu sangat penting. dan itu tidak hanya preemptive attack, tetapi juga menunjukkan kemampuan daya unggul anak-anak muda kita," kata Hasto usai nonton bersama Debat Ketiga Capres Pemilu 2024 bersama relawan Ganjar-Mahfud di Jakarta, Minggu (7/1/2024).

Pernyataan itu menanggapi pernyataan Ganjar soal duta besar siber, Hasto mengatakan capres nomor urut 3 melihat potensi anak muda bangsa Indonesia yang besar untuk mengembangkan sistem keamanan siber.

Potensi tersebut membuat Ganjar ingin memberikan suatu ruang yang begitu besar bagi pengembangan dan membuat angkatan khusus dalam bidang siber, dengan tujuan melindungi seluruh warga Indonesia.

Menurut dia, berbagai aktivitas masyarakat sehari-hari, seperti pertanian, memerlukan sentuhan kecerdasan buatan (AI) dalam rangka mempromosikan kebudayaan di era globalisasi.

"Kita juga memerlukan dunia digital yang secara kreatif menampilkan keanekaragaman kebudayaan kita. Pendeknya, Pak Ganjar sangat memahami arah perkembangan masa depan Indonesia dan dunia," jelas Hasto.

Seperti diketahui, debat ketiga Pilpres 2024, diselenggarakan di Istora Senayan pada Minggu pukul 19.00 WIB. Tema debat ketiga pada pilpres yakni, pertahanan, keamanan, hubungan internasional, globalisasi, geopolitik dan politik luar negeri.

Debat capres ini dipandu oleh moderator Ariyo Ardi dan Anisha Dasuki. Sebanyak 11 pakar dari bidang-bidang terkait tema debat dipilih sebagai panelis untuk menyusun pertanyaan.

Penulis :
Sofian Faiq
Editor :
Muhammad Rodhi

Terpopuler