
Pantau - Caleg petahana dari PDI Perjuangan (PDIP) Masinton Pasaribu diprediksi gagal ke Senayan karena kurangnya perolehan suara di Pileg 2024. Masinton menyebut hal tersebut lumrah dalam politik.
"Dalam politik itu biasa, nggak ada bola mati dalam politik itu," kata Masinton, dikutip Senin (25/3/2024).
Dia menyebut, PDIP kehilangan 1 kursi di DPR RI Dapil DKI Jakarta II. Hal tersebut yang mengakibatkan dirinya gagal OTW ke Senayan.
Sebagai informasi, pada Pemilu 2019, PDIP memperoleh 2 kursi DPR RI di Dapil DKI Jakarta II, yang mana diisi oleh Eriko Sotarduga dan Masinton.
Sedangkan di Pemilu 2024, PDIP hanya meraih 1 kursi di dapil yang sama. Kursi ini diisi Once yang menempati posisi pertama suara terbanyak di internal partai. Diketahui, pelantun 'Dealova' ini meraih 60.623 suara.
Masinton menyusul di posisi kedua dengan raihan 50.992 suara, lalu diikuti Eriko di urutan ketiga dengan torehan 48.737 suara.
"Jadi bukan persoalan saya nggak terpilih. Kursinya hilang satu, tadinya dua kursi jadi tinggal satu kursi untuk Dapil DKI Jakarta II," jelas dia.
Masinton bilang, situasi Pemilu 2024 berbeda dengan Pemilu sebelumnya. Masinton menduga ada pengkondisian hingga berujung PDIP kehilangan 1 kursi di Dapil DKI Jakarta II.
"Kenapa PDIP kursinya berkurang di DKI Jakarta? Saya melihat itu tidak berjalan secara alami. (Ada) proses pengkondisian secara politik sehingga PDIP tidak bisa hattrick di Jakarta. Meskipun hattrick secara nasional," ungkapnya.
"Kemudian kita mengalami betul situasi, di beberapa titik kita sudah punya di situ pemilih tradisional PDIP, di titik-titik lingkungan RT, RW, kelurahan, kemudian tergerus ya, dikasih dengan berbagai bantuan, dengan bansos, politik uang dan sebagainya," sambungnya.
Berikut potensi caleg lolos ke Senayan:
- PKB 1 kursi
Ida Fauziah 76.092
- Gerindra 1 kursi
Himmatul Aliya 94.543
- PDIP 1 kursi
Once Mekel 60.623
- Golkar 1 kursi
Abraham Sridjaja 76.945
- PKS 2 kursi
Hidayat Nur Wahid 227.974
Kurniasih Mufidayati 56.982
- PAN 1 kursi
Uya Kuya 81.463
Berikut perolehan suara partai politik di DKI II:
1. PKB: 202.696 suara
2. Partai Gerindra: 329.827 suara
3. PDIP: 368.762 suara
4. Partai Golkar: 259.126 suara
5. Partai NasDem: 127.864 suara
6. Partai Buruh: 28.055 suara
7. Partai Gelora: 18.877 suara
8. PKS: 483.058 suara
9. PKN: 4.263 suara
10. Partai Hanura: 9.595 suara
11. Partai Garda: 6.420 suara
12. PAN: 207.623 suara
13. PBB: 6.872 suara
14. Partai Demokrat: 148.440 suara
15. PSI: 183.836 suara
16. Partai Perindo: 60.882 suara
17. PPP: 74.107 suara
18. Partai Ummat: 20.446 suara
- Penulis :
- Khalied Malvino